Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Tiket Menghilang, KPPU Sarankan AirAsia Melapor

Kompas.com - 05/03/2019, 12:13 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai AirAsia merasa dirugikan karena dalam beberapa waktu terakhir tiketnya kerap tidak dijual Traveloka. AirAsia Indonesia pun akhirnya memutuskan menarik seluruh penjualan tiketnya dari agen travel daring itu.

Terkait masalah itu, Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Guntur Saragih mengatakan, pihaknya mendorong pelaku usaha untuk melapor KPPU.

"Jika menemukan, mengalami tindakan yang melanggar prinsip persaingan usaha yang tidak sehat," katanya seperti dilansir Kontan.co.id pada Selasa (5/3/2019).

KPPU juga menyayangkan sikap AirAsia Indonesia yang memberikan pernyataan kekecewaannya lewat media. Walaupun sebetulnya bisa saja KPPU melakukan inisiatif penelitian terhadap isu tersebut karena kabar yang beredar di media.

Baca juga: Ketika Cinta AirAsia Bertepuk Sebelah Tangan dengan Traveloka...

Tapi selebihnya Guntur menyarankan kepada AirAsia Indonesia untuk sebaiknya melapor jika ada indikasi persaingan usaha tidak sehat.

Sebelumnya Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan memilih untuk tidak melapor ke KPPU. Pihaknya hanya bakal berfokus pada strategi bisnis AirAsia Indonesia setelah Traveloka kini tidak lagi menjual tiket AirAsia.

Dendy juga mengeluhkan bahwa AirAsia tidak kunjung memberikan tanggapan resmi ke pihaknya. "Sejak Sabtu 2 Maret 2019 kita sudah kirim email sampai sekarang belum ada jawaban," ujarnya. (Harry Muthahha)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Tiketnya hilang di situs Traveloka, KPPU anjurkan AirAsia melapor


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com