Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Jokowi Akan Resmikan Tol Terpanjang di Indonesia

Kompas.com - 08/03/2019, 06:30 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo hari ini, Jumat (8/3/2019) akan meresmikan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung dengan panjang 140,9 kilometer.

Setelah diresmikan, Tol Bakeuheni-Terbanggi Besar akan beroperasi penuh. Namun, hingga satu bulan ke depan tarif untuk ruas tol ini belum diberlakukan.

Adapun peresmian ruas jalan tol ini dilakukan di Gerbang Tol Natar, Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Pengerjaan ruas tol ini ditaksir menghabiskan biaya hingga Rp 16,79 triliun.

Baca juga: Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Selesai, Februari Diresmikan Jokowi

Setelah diresmikan, tol ini akan menjadi yang terpanjang di Indonesia, melampaui Tol Cikopo-Palimanan dengan panjang 116,76 kilometer.

Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Bintang Perbowo mengatakan, ruas tol yang ditargetkan rampung adalah Terbanggi Besar hingga Palembang di Sumatera Selatan.

“Selanjutnya Terbanggi Besar-Pematang Panggang, Pematang Panggang-Kayu Agung, Kayu Agung-Palembang,” ucap Bintang.

Baca juga: CIMB Niaga Biayai Proyek LRT dan Tol Trans Sumatera Rp 3,78 Triliun

Untuk pekerjaan konstruksi Tol Bakeuheni-Terbanggi Besar terbagi menjadi empat paket, yaitu Paket 1 Bakauheni-Sidomulyo sepanjang 39,4 kilometer yang sudah rampun dan telah beroperasi pada Januari 2018 lalu. Kemudian Paket 2 Sidomulyo-Kotabaru (40,6 kilometer), Paket 3 Kotabaru-Metro (29 kilometer), dan Paket 4 Metro-Terbanggi Besar (31,93 kilometer) sudah rampung pekerjaan konstruksinya pada Desember 2018.

Sementara, untuk pekerjaan jalan tol hingga Palembang dengan panjang 365 kilometer dijadwalkan akan rampung pada Juni 2019 ini. Bintang mengatakan, jika sudah resmi beroperasi penuh, perjalanan dari Bakeuheni ke Palembang bisa ditempuh dengan perjalanan maksimal 6 jam.

Baca juga: Danai Tol Trans Sumatera, 7 Bank Kucurkan Rp 8 Triliun ke Hutama Karya

Untuk diketahui, Tol Trans-Sumatera merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditugaskan pemerintah kepada Hutama Karya berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 117 Tahun 2015 yang merupakan revisi atas Perpres Nomor 100 Tahun 2014. Untuk pengerjaan proyek ini, taksiran nilai investasinya sebesar Rp 476 triliun.

Dari total 24 ruas tersebut, tujuh di antaranya merupakan ruas prioritas dengan nilai investasi Rp 81,09 triliun.

Jalan yang membentang dari Bakauheni hingga Banda Aceh ini dirancang sepanjang 2.765 kilometer yang terbagi dalam 24 ruas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com