Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Miliarder: Kebahagiaan Tidak Melulu Soal Uang

Kompas.com - 04/04/2019, 11:11 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tony Robbins, seorang miliarder dan pelatih kehidupan mengatakan uang tidak cukup untuk membuat Anda bahagia. Menurutnya, membantu orang lain dapat memberikan kegembiraan ketimbang dengan uang.

"Uang saja tidak cukup untuk membuat Anda bahagia. Tetapi, membantu orang lain dapat memberi Anda kegembiraan yang tahan lama dan perasaan kekayaan sejati," ujar Tony Robbins, seorang pelatih kehidupan dan miliarder mandiri dilansir dari CNBC Make it, Kamis (4/4/2019).

"Banyak orang mendapatkan satu miliar dolar dan mereka tidak merasa kaya, karena kekayaan adalah emosi, psikologi, semangat, dan jiwa," lanjutnya.

Robbins mengatakan, salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan orang adalah obsesinya dalam menghasilkan uang dibanding meningkatkan kualitas hidup untuk Anda sendiri dan orang-orang yang Anda sayangi.

"Mereka berpikir bahwa mereka harus menghasilkan uang sehingga keluarganya akan tetap bersama. Mereka juga berpikir 'Saya harus menghasilkan uang ini sehingga ada cukup makanan'," kata Robbins.

Cara berpikir yang seperti ini, imbuh Robbins, digambarkan sebagai "mentalitas kelangkaan", di mana orang percaya bahwa uang adalah segalanya. Anda terlalu terobsesi dan berpegang teguh pada prinsip keuangan sehingga mengabaikan sumber kebahagiaan lain selain uang, seperti kehidupan dan hubungan pribadi.

Robbins mencatat, ada penelitian yang mengeksplorasi bahwa membeli barang mampu menstimulasi dan menopang kesejahteraan dan kebahagiaan.

Dengan kata lain, terobsesi dengan uang dan membeli benda-benda material mungkin memberi Anda kesenangan sesaat, tetapi perasaan baik itu biasanya tidak bertahan lama setelah Anda melakukan pembelian.

"Barang-barang materi yang Anda beli tidak bertahan lama, Anda akan terbiasa dengannya. Yang lebih berharga adalah pengalaman. Ketika Anda membeli pengalaman, mereka bertahan," ucap Robbins.

Pengalaman seperti liburan mungkin menghasilkan kenangan abadi yang memberikan kebahagiaan lebih lama, tetapi perasaan itu masih tidak sebanding dengan membuat orang lain bahagia.

“Ketika kamu membeli sesuatu untuk dirimu sendiri, kesenangan itu hampir tidak pernah bertahan selama itu, sekalipun sesuatu yang besar. Kecuali jika Anda membuat orang bahagia," katanya.

Saran Robbins, jika Anda ingin bahagia, lakukan sesuatu untuk orang lain mulai hari ini. Anda bahkan tidak harus mengenal orang itu. Lakukan sesuatu tanpa mengharap imbalan apapun. Lakukan hanya karena Anda ingin memberi.

Ada sensasi yang tidak bisa diungkapkan ketika Anda mampu membantu orang lain. Kesenangan tersebut bahkan bisa mengubah hidup Anda.

"Anda akan menemukan perubahan besar, dan perubahan itu akan mengubah cara Anda melakukan bisnis. Itu akan mengubah cara Anda mendekati keluarga Anda, pandangan Anda tentang diri sendiri, dan memberi Anda pengalaman kekayaan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com