Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danamon Luncurkan Pembiayaan Pemilikan Rumah Syariah

Kompas.com - 05/04/2019, 18:51 WIB
Yoga Sukmana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Opsi masyarakat mendapatkan pembiayaan dari perbankan kian banyak. Sebab bank-bank terus meluncurkan inovasi produk pembiayaan.

Salah satunya seperti yang dilakukan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk melalui Unit Usaha Syariahnya, meluncurkan produk Pembiayaan Pemilikan Rumah Syariah (PPR Syariah) Akad Modal Bersama (Musyarakah Mutanaqisah / MMQ).

Apa itu PPR Syariah dengan Akad MMQ?

Ini merupakan produk yang digunakan untuk pembiayaan properti rumah, ruko atau rukan baru ataupun second, properti inden, pembiayaan kavling siap bangun dan juga pembiayaan multiguna (KMG).

Baca juga: Biaya Bangun Rumah Mahal? Ini Cara Hemat Bangun Rumah Idaman

Selain itu PPRS MMQ juga dapat digunakan untuk pembiayaan refinancing atau take over.  

Sementara itu akad MMQ adalah pembiayaan dengan skema kerja sama modal untuk pembelian properti.

Nantinya pendapatan atas kerja sama tersebut dibagi hasilkan kepada nasabah dan digunakan untuk membeli porsi modal bank secara bertahap sesuai jangka waktu.

Melalui sistem ini, Danamon menjamin porsi modal nasabah akan meningkat karena pembayaran angsuran oleh nasabah digunakan untuk membeli porsi modal bank secara bertahap.

Baca juga: Mau Beli Rumah? Ini Bedanya KPR Konvensional dan Syariah

Sehingga diakhir masa pembiayaan, porsi modal nasabah menjadi 100 persen dan properti menjadi milik nasabah sepenuhnya.

Direktur Syariah Bank Danamon Herry Hykmanto mengatakan, pihaknya akan terus membantu memudahkan masyarakat mewujudkan impian masyarakat untuk dapat memiliki rumah sendiri.

Hal ini dinilai penting karena jumlah  kekurangan pasokan perumahan di Indonesia atau backlog di Indonesia mencapai 7,6 juta unit pada 2015.

"Kami terus berupaya menyediakan solusi yang dibutuhkan masyarakat Indonesia, khususnya yang memenuhi aspek dan prinsip Syariah," ujarnya dalam siaran pers, Jakarta, Jumat (5/4/2019)

Baca juga: Adu Promo KPR, Mana yang Paling Murah?

"Produk ini merupakan salah satu alternatif yang akan dipasarkan melalui seluruh saluran distribusi Bank Danamon yang membuka layanan syariah," sambung dia.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com