Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Ekspansi UMKM, Peruri dan BUMN Resmikan Rumah Kreatif Karawang

Kompas.com - 09/04/2019, 15:50 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Dalam rangka mendorong kemandirian dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Peruri dan BUMN meresmikan Rumah Kreatif di daerah Karawang, Selasa (9/4/2019).

Rumah Kreatif ini merupakan inisiasi dari Kementrian BUMN untuk membina dan mendampingi UMKM dalam hal pengelolaan usaha seperti peningkatan kompetisi sumber daya, pengelolaan keuangan, permodalan, segmentasi dan target pasar, proses produksi, dan total quality management.

"Sejak 2016, kita telah membangun Rumah Kreatif sebagai program bina lingkungan dan kemitraan BUMN. Kami melihat mereka membutuhkan pembinaan yang lebih mendalam sehingga mereka bisa naik kelas," kata Menteri BUMN RI, Rini M. Soemarno di Karawang, Selasa (9/4/2019).

"Di sini daerahnya Peruri, makanya saya minta Peruri yang bangun," lanjut Rini

Rini berharap, jika UMKM telah naik kelas, UMKM bisa memasarkan produknya lebih luas tidak hanya dalam lingkungannya. Selain itu, UMKM diharapkan mampu bersaing dan bertransformasi menjadi penjualan digital.

Rumah Kreatif, papar Rini, juga ditujukan sebagai langkah UMKM menjadi pemain ekonomi yang kuat.

"Rumah kreatif BUMN akan menjadi tempat pembinaan untuk usaha mikro kecil, untuk kita tingkatkan kemampuannya, tingkatkan penjualannya, sehingga kita harapkan nanti mereka bisa jadi pemain ekonomi yang kuat," kata Rini.

Sejauh ini, pemerintah telah membangun 210 rumah kreatif BUMN di seluruh pelosok Indonesia baik di area kabupaten maupun di area perkotaan. Targetnya, Rumah Kreatif akan dibangun di seluruh pelosok Indonesia.

Pangan Murah

Bersamaan dengan peresmian Rumah Kreatif, Peruri juga mengadakan pasar pangan murah di Karawang.

Dalam kegiatan ini, terdapat 3.000 paket sembako senilai Rp 42.500 yang hanya dijual Rp 10.000 kepada masyarakat sekitar. Paket sembako tersebut terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng, garam, dan ikan kaleng.

Nantinya, hasil penjualan paket sembako akan digunakan untuk renovasi bangunan masjid di sekitar perumahan warga Karawang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com