Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Manfaatkan "Network" untuk Dapat Pekerjaan Impian

Kompas.com - 22/04/2019, 14:34 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, ada keengganan untuk memperoleh pekerjaan dari network alias jejaring. Namun, bagi sejumlah orang lainnya, jejaring sangat bermanfaat untuk kehidupan profesional.

Dilansir dari Cosmopolitan UK, Senin (22/4/2019), mengenal orang-orang yang berkecimpung di industri yang sama dengan Anda tak hanya akan memperkaya prospek karier masa depan dan meningkatkan kesempatan Anda. Tak ada salahnya juga menciptakan jejaring orang yang memiliki minat dan kehidupan yang sama dengan Anda.

Pakar karier dari LinkedIn Sarah Seymour memberikan sejumlah cara memanfaatkan jejaring untuk memperoleh pekerjaan impian Anda.

1. Ketahui apa yang bisa Anda tawarkan

"Ketika Anda menghadiri acara jejaring, ketahui apa yang bisa Anda tawarkan ke mereka. Pengalaman dan keahlian membuat Anda unik, dan bisa saja banyak orang yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang karya Anda," sebut Seymour.

Ia memberi contoh, Anda bisa menjelaskan tentang karier dan bidang keahlian Anda kepada para jejaring. Jangan sungkan menjelaskan prestasi Anda dan karier Anda saat ini, serta harapan Anda ke depan.

2. Persiapkan diri

Ketika Anda menghadiri acara jejaring, persiapkan diri dengan baik dan ingatlah nama lawan bicara Anda. Seymour menuturkan, jangan lupa juga untuk selalu berperilaku baik.

"Pastikan Anda menghadirkan perilaku yang bersahabat dan positif, bawa kartu nama Anda, dan jabat tangan dengan meyakinkan. Karena kartu nama seringkali hilang setelah acara, pastikan Anda terhubung dengan orang yang Anda temui di LinkedIn dan tulislah pesan tentang pembicaraan Anda dan dia," terang Seymour.

3. Gunakan beragam metode

Meski sudah berjejaring secara langsung di acara, pikirkan juga bagaimana Anda menggunakan kehadiran Anda secara online untuk terhubung dengan jejaring.

"Selain terhubung dengan orang yang pernah bertemu dan bekerja dengan Anda, pertimbangkan juga terhubung dengan orang lain di industri yang sama dengan mengirim pesan singkat yang menjelaskan mengapa Anda ingin terhubung dengan dia," ungkap Seymour.

4. Jangan batasi jaringan Anda

"Kita melihat banyak orang yang bekerja secara remote atau paruh waktu di banyak sektor. Ini artinya Anda jangan membatasi jaringan Anda hanya dalam acara tertentu di industri Anda," jelas Seymour.

Ia menjelaskan, kesempatan kerap hadir di saat dan tempat yang tak terduga. Bisa saja kesempatan datang saat Anda di kafe atau coworking space alias ruang kerja bersama.

Dengan demikian, jangan pernah menutup mata pada kesempatan semacam itu. Seympur mengatakan, semakin beragam jaringan profesional Anda, maka semakin lebar kesempatan yang terbuka untuk Anda.

5. Saling menguntungkan

Meski berjejaring dapat membantu Anda memperoleh pekerjaan impian, namun jangan hanya berpikir demikian. Sebab, Anda juga harus berpikir bahwa berjejaring sewajarnya bersifat saling menguntungkan.

"Walaupun kita ingin berhubungan dengan orang yang bisa mewujudkan impian kita, namun jangan lupa bahwa saling memberi dan menerima selalu memiliki dampak baik. Perlakukan teman dengan baik dan jaringan profesional pun harus bersifat dua arah," terang Seymour.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Whats New
Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Whats New
Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
Anjlok Rp 18.000 Per Gram, Simak Harga Emas Antam Hari Ini 23 April 2024

Anjlok Rp 18.000 Per Gram, Simak Harga Emas Antam Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Malah Melemah

IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Malah Melemah

Whats New
Harga Emas Dunia Anjlok, Ini Penyebabnya

Harga Emas Dunia Anjlok, Ini Penyebabnya

Whats New
Bahan Pokok Hari Ini 23 April 2024: Harga Tepung dan Telur Naik, Daging Sapi dan Ayam Turun

Bahan Pokok Hari Ini 23 April 2024: Harga Tepung dan Telur Naik, Daging Sapi dan Ayam Turun

Whats New
Reksadana RDPT adalah Apa? Ini Pengertian dan Keuntungannya

Reksadana RDPT adalah Apa? Ini Pengertian dan Keuntungannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com