Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elon Musk: Tahun Depan Tesla Bakal Produksi Taksi Robot

Kompas.com - 23/04/2019, 12:32 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNN

WASHINGTON, KOMPAS.com - CEO Tesla Elon Musk salam sebuah acara bersama dengan investor mengatakan, perusahaannya bakal memproduksi taksi robot tanpa sopir tahun depan.

Seperti dikutip dari CNN, taksi tanpa sopir tersebut akan bersaing dengan perusahaan penyedia jasa transportasi on-demand seperti Uber dan Lyft.

Musk mengatakan, dengan adanya sistem robotik tersebut, pemilik Tesla bisa menggunakan mobilnya sebagai salah satu sumber pendapatan ketika mobil tersebut tidak dikendarai.

Program yang telah diatur oleh Tesla akan mengizinkan pemilik mobil untuk menyewakan mobil tersebut dengan Tesla akan mengambil potongan pendapatan, kemudian sisa uang dari penyewaan tersebut akan masuk ke pemilik kendaraan.

Baca juga: Bluebird Luncurkan Taksi Mobil Listrik, Bagaimana Tarifnya?

"Membeli mobil selain Tesla akan menjadi hal yang tak wajar secara finansial. Memiliki Tesla akan seperti memiliki kuda dalam tiga tahun ke depan," ujar Musk.

Tesla memperkirakan taksi robot tersebut akan bertahan selama 11 tahun, dan mampu berkendara hingga 1 juta mil serta menghasilkan laba kotor 30.000 dollar AS per mobil per tahun.

Musk mengatakan, produksi mobil tak bersopir yang direalisasikan tahun depan sebenarnya telah melampaui target internal perusahaan. Musk juga mengatakan dia berharap untuk bisa meyakinkan regulator pada akhir tahun depan bahwa Tesla otomatis ini cukup aman daripada pengemudi manusia.

Musk pun mengakui molornya realisasi dari produksi mobil otomatis tersebut

"Satu-satunya kritik dan itu adil, kadang-kadang saya tidak tepat waktu. Tapi saya menyelesaikannya dan tim Tesla menyelesaikannya," kata Musk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com