Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisnis Multi Bintang Tertopang Kehadiran Wisatawan Asing ke Indonesia

Kompas.com - 23/04/2019, 14:47 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Multi Bintang Indonesia Tbk (Multi Bintang) terus mencatatkan pertumbuhan bisnis di Indonesia.

Diketahui, perusahaan yang memproduksi salah satu bir ikonik Indonesia ini telah mengalami pertumbuhan pendapatan selama tahun 2018 di angka 8 persen sebesar Rp 3,65 triliun.

Perseroan juga berhasil meningkatkan laba usaha sekitar 5 persen di akhir 2018 menjadi Rp 1,65 triliun dibanding tahun 2017.

Hal tersebut mengindikasikan minuman beralkohol mampu tumbuh di Indonesia. Lalu, bagaimana pelaku usaha minuman bir mampu mempertahankan eksistensinya di negara mayoritas muslim seperti Indonesia?

Coorporate Affairs Director PT Multi Bintang Bambang Britono mengatakan, bisnis minuman beralkohol mampu terus tumbuh mendominasi pasar karena sektor pariwisata. Sektor pariwasata yang terus ditingkatkan pemerintah membuat turis asing terus berdatangan dan menambah pendapatan perusahaan.

"Terus eksis karena berkembangnya para turis di Indonesia yang membuat kita diuntungkan, sehingga penjualan di beberapa tempat pariwisata bisa terus berlanjut," kata Bambang Britono di Jakarta, Selasa (23/4/2019)

Menurut Bambang, para turis yang datang ke Indonesia biasanya tetap ingin merasakan bir asli negara kunjungannya, meskipun sudah banyak bir internasional.

"Apalagi kalau rasa dan standar sudah sesuai, biasanya saat pulang ke negaranya masing-masing, para turis akan mencari bir yang mereka suka," ucap Bambang.

Selain itu, papar Bambang, bir sudah ada di Indonesia semenjak 88 tahun yang lalu. Jadi eksistensi bir yang diproduksi Multi Bintang sudah memiliki segmen pasar tersendiri.

Di sisi lain, pelaku usaha minuman bir terus melihat peluang pasar. Seperti perusahaan dengan kode saham MLBI ini misalnya, yang terus memperluas jangkauan produksinya di pasar ekspor penting seperti Amerika Serikat dan Korea Selatan. Perseroan juga telah mengambil langkah untuk memasuki pasar digital.

"Selain memproduksi minuman beralkohol, perseroan kami juga bertransformasi menjadi perusahaan multi-beverage. Selain memproduksi minuman beralkohol, perusahaan kami juga memproduksi minuman non-alkohol seperti soda. Hal-hal inilah yang membuat pelaku usaha bir seperti Multi Bintang tetap eksis," papar Bambang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com