Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Pemilik Waralaba Indomaret-Alfamart Lewat Equity Crowdfunding

Kompas.com - 25/04/2019, 13:58 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Punya mimpi memiliki bisnis waralaba atau franchise dari Indomaret atau Alfamart?

Perkembangan financial technology (fintech) equity crowdfunding urun dana melalui penawaran saham berbasis teknologi informasi berinvestasi dalam sebuah model bisnis UMKM hingga waralaba menjadi lebih mudah.

Pasalnya, untuk waralaba sekelas Indomaret setidaknya dibutuhkan modal senilai Rp 500 juta hingga Rp 1,5 miliar, tentu hal tersebut cukup memberatkan.

Keberadaan platform equity crowdfunding bisa menjadi salah satu pilihan investasi bagi mereka yang ingin memiliki pendapatan pasif melalui bisnis waralaba, bisnis UMKM, hingga real estate bermodalkan setidaknya Rp 5 juta.

Misalnya saja platform equity crodfunding Bizhare. Platform ini menyediakan pilihan investasi bisnis jenis waralaba. CEO Bizhare Heinrinch Vincent menjelaskasn, setidaknya saat ini sudah ada 15 waralaba yang sudah berjalan dan menghasilkan profit setiap bulannya.

Untuk bisnis waralaba Indomaret, maksimal investor yang terlibat sebanyak 5 orang, sehingga minimal investasi yang diberikan untuk bisa membuka sebuah waralaba Indomaret sebesar Rp 100 juta per orang. Sementara untuk Alfamart, jumlah maksimal investor untuk satu bisnis waralaba sebanyak 300 orang.

"Kalau ada yang mau investasi Indomaret dia minimal misalkan 6 orang Rp 100 juta, tapi kalau mau yang lebih kecil Alfamart bisa Rp 5 juta per investor," jelas Vincent di Jakarta, Selasa (23/4/2019).

Vincent mengatakan, imbal hasil yang bisa didapatkan jika berinvestasi bisnis waralaba alfamart mulai dari 15 persen sampai dengan 27 persen per tahun. Pembagian imbal hasil pun dilakukan setiap 3 bulan.

Return sekelas alfamart bisa sampai 15-27 persen per tahun bagi hasil per 3 bulanan. Vincent mengatakan, melalui platform equity crowdfunding diharapkan bisa membantu seseorang untuk bisa mendapatkan pendapatan pasif secara rutin.

Hal ini berbeda dengan investasi reksa dana misalnya, di mana investor mendapatkan penghasilan dari peningkatan nilai modal atau capital gain dari produk yang dibeli.

"Sementara untuk equity crowdfunding, Bizhare sendiri khususnya kita fokus di aset bisnis yg menghasilkan cashflow dari bisnis yang bersangkutan. Jadi memang kita invest dapat penghasilan dr hasil profit sharingnya," jelas Vincent.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Forum APEC SMEWG, Menteri Teten Ajak Tingkatkan Kolaborasi terkait UKM

Whats New
Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Ekonom Sebut Program Gas Murah Berisiko Bikin Defisit APBN

Whats New
Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com