Dirut Tak Hadir, Rapat Soal Defisit Keuangan BPJS Kesehatan Ditunda

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi IX DPR RI menunda rapat pembahasan soal hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkait defisit keuangan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Rapat tersebut seharusnya digelar hari ini, Selasa (14/5/2019) pukul 13.00 WIB. Namun, rapat tersebut akhirnya ditunda karena Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris tak menghadiri rapat tersebut.

Rapat itu hanya dihadiri anggota Komisi IX DPR RI, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo dan Menteri Kesehatan Nila Moeloek.

“Kami ingin rapat ini dihadiri oleh Dirut BPJS Kesehatan. Namun beliau (Fachmi Idris) sedang cuti. Maka kami rapat ini ditunda dan rapat akan dilanjutkan pada 27 Mei 2019," ujar Pimpinan sidang dari partai PAN Saleh P. Dauly di Gedung DPR RI, Selasa.

Sementara itu, Direktur IT BPJS Kesehatan Wahyuddin mengatakan, Fachmi berhalangan hadir karena ada urusan keluarga.

“Pak Dirut BPJS Kesehatan cuma hari ini cutinya untuk menghadiri anaknya wisuda di Palembang,” kata dia.

Sebelumnya, BPJS Kesehatan terus menerus mengalami defisit tagihan akibat besarnya penguna program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Pada 5 Desember 2018, pemerintah mengucurkan dana bantuan kepada BPJS Kesehatan yang tengah mengalami defisit keuangan. Dana yang dikucurkan untuk tahap kedua ini senilai Rp 5,2 triliun.

Sebelumnya, pada September 2018 pemerintah juga sudah mengucurkan dana bantuan tahap pertama sebesar Rp 4,9 triliun.