Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Diminta Lapor jika Temukan Harga Kebutuhan Pokok yang Tak Wajar

Kompas.com - 17/05/2019, 10:48 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang lebaran ada kecenderungan harga kebutuhan pokok akan merangkak naik jika dibandingkan dengan hari biasa. Sebabnya, biasa karena stok menipis atau ada indikasi permainan yang oknum distributor atau importir.

Mencermati itu, Anggota Ombudsman RI Ahmad Alamsyah Saragih, meminta masyarakat agar lebih pro aktif memantau kondisi bahan pokok di pasaran. Serta melaporkan jika ada temuan di lapangan yang diluar kewajaran.

"Ada hal yang tidak wajar, masyarakat silakan melapor ke Ombudsman. Nanti kami akan meneruskan ke instansi terkait, upaya lebih cepat diantisipasi," kata Alamsyah usai melakukan sidak di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (17/5/2019).

Alamsyah menyampaikan, ketidakwajaran pada kebutuhan pokok bisa beragam. Apakah harga yang terlalu tinggi, mengandung bahan/zat berbahaya maupun indikasi-indikasi lain. Karena itu, Ombudsman mengimbau pabrik supaya berani menyampaikan jika ada temuan.

"Bukan hanya sekedar ada atau tidaknya barang, tapi kalau merasa barang tersebut berbahaya dan lain sebagainya, silakan lapor," imbasnya.

Dia mengatakan, guna memastikan persediaan dan harga bahan pokok tetap stabil, pihaknya hari ini melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar secara serentak di 34 provinsi. Semua perwakilan Ombudsman di setiap provinsi terjun ke lapangan dan mengecek langsung.

"Kami lakukan tinjauan ke pasar ini di 34 provinsi. Ini serentak seluruh Indonesia," tuturnya.

Tujuan sidak, lanjut dia, untuk melihat stok dan harga bahan pokok di pasaran. Pasalnya, pekan lalu sempat terjadi kenaikan harga pada komoditas bawang putih kerena barang langka. Kodisi itu sempat dikeluhkan masyarakat di sejumlah daerah.

"Kita mau lihat, minggu lalu rata-rata harga masih tinggi. Kami dapat informasi bahwa sudah ada operasi pasar. Kita mau lihat, apakah memang harga sudah turun," tambahnya.

Ia menilai, memasuki lebaran tahun ini yang paling penting bagi pedagang dan masyarakat adalah harga bahan pokoknya yang murah. Sehingga dengan ketersediaan yang cukup tidak akan menimbulkan gejolak pada harga.

"Yang paling penting sebenarnya menjelang lebaran ini harga turun dan relatif stabil," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com