Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Daftar Rekening Jenius Lewat Ponsel

Kompas.com - 17/05/2019, 12:39 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenius adalah sebuah aplikasi perbankan digital yang memudahkan Anda bertransaksi via gawai. Meski baru diluncurkan pada 2016 lalu oleh PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (KOMPAS100: BTPN) banyak masyarakat yang tertarik dengan tipe tabungan ini.

Tak seperti tabungan pada umumnya, Anda bisa membuka tabungan dengan mudah melalui ponsel dan beragam kemudahan lainnya.

 

Baca juga: Jawab Tantangan Generasi Millenial, BTPN Lahirkan Layanan Aplikasi Jenius

Untuk itu, simak tata cara mendaftar tabungan Jenius melalui ponsel pintar.

1. Siapkan dokumen

Mengutip laman resmi www.jenius.com, Jumat (17/5/2019), membuat akun Jenius hanya perlu menyiapkan e-KTP dan koneksi internet stabil. Sebelumnya, Anda harus unduh dahulu aplikasi Jenius di Playstore untuk android dan App store untuk iOS.

2. Registrasi

Setelah menyiapkan data pribadi dan mengunduh aplikasinya, langkah yang harus Anda lakukan selanjutnya adalah registrasi. Untuk registrasi ini, ada beberapa tahapan, antara lain:

  • Masukkan nomor telepon dan e-mail aktif, kemudian klik lanjut.
  • Anda akan diminta foto KTP, foto selfie dengan KTP, dan foto tanda tangan. Lengkapi hal itu kemudian klik lanjut.
  • Buat nama unik untuk $Cashtag Anda. $Cashtag ini merupakan identitas baru untuk nomor rekening Anda. Cashtag ini berfungsi juga untuk mengirim dan menerima uang dengan cepat.
  • Tentukan nama untuk dicetak di kartu debit Jenius. Nama ini bukan berupa inisial atau nama panggilan. Anda harus menggunakan nama lengkap.
  • Selanjutnya, buat password pada aplikasi Jenius. Password ini akan digunakan untuk otentikasi transaksi apapun di Jenius. Adapun, password Jenius harus minimal 10 karakter yang terdiri dari huruf kapital, huruf kecil, dan angka.
  • Langkah terakhir, buat pin perangkat. Pin perangkat ini harus angka enam digit. Jadi, kalau Anda hendak membuka aplikasi Jenius di ponsel, tekan pin perangkat dan aplikasi akan terbuka. 

Baca juga: Sasar Nasabah Perkotaan, BTPN Kenalkan Layanan Jenius di Surabaya

2. Aktivasi akun Jenius

Setelah registrasi, akun Anda tak serta merta aktif begitu saja. Anda harus memilih salah satu dari dua cara untuk aktifasi. Dua cara itu antara lain sebagai berikut.

  •  Video call dengan kru Jenius. Buka aplikasi jenius kemudian pilih menu video call dengan crew Jenius. Pilihan aktifasi ini membutuhkan koneksi internet yang stabil. Untuk crew yang bertugas akan tersedia setiap hari sejak pukul 08.00 WIB sampai pukul 21.30 WIB. Sebelum melakukan video call, usahakan aplikasi Jenius Anda adalah versi terbaru.
  • Datang ke Jenius Live, yaitu lokasi Jenius yang terdekat di area Anda. Untuk mencari tahu lokasi terdekat di area Anda, Anda bisa mengeceknya di laman resmi Jenius. Jangan khawatir bila Anda berada di luar Jabodetabek, Bandung dan Surabaya. Anda juga bisa mengaktifasinya melalu kantor cabang BPTN Sinaya terdekat.

3. Mulai menabung

Ini saatnya Anda mulai menabung di Jenius. Tak seperti kebanyakan bank yang harus mempunyai saldo awal sebesar Rp 500.000, Jenius tak memiliki minimum saldo.

Jadi, Anda bisa menabung dengan nominal berapapun seterusnya. Selain itu, Jenius juga tidak ada minimum saldo bulanan sehingga cocok untuk milenial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com