Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Ekonomi AS, The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga?

Kompas.com - 05/06/2019, 11:13 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

WASHINGTON, KOMPAS.com - Bank sentral AS Federal Reserve memberi sinyal pada Selasa (4/6/2019) waktu setempat, bakal mempersiapkan diri untuk melakukan langkah guna menjaga perekonomian AS tetap solid. Ini termasuk langkah memitigasi dampak buruk perang dagang yang digulirkan Presiden Donald Trump.

Dilansir dari The Washington Post, Rabu (5/6/2019), Gubernur The Fed Jerome Powell menyatakan, bank sentral memantau situasi secara cermat dan akan melakukan langkah yang perlu dilakukan.

"Kami terus memonitor implikasi perkembangan terkait outlook perekonomian AS dan kami selalu akan mengambil langkah yang sesuai untuk menjaga ekspansi (perekonomian AS)," kata Powell dalam sebuah konferensi di Chicago.

Pasar saham AS melesat setelah pernyataan Powell tersebut. Indeks saham Dow Jones Industrial Average melompat 400 poin.

Baca juga: The Fed Pertahankan Suku Bunga Acuan di 2,25-2,50 Persen

Dalam beberapa waktu terakhir, bank sentral didesak untuk memangkas suku bunga acuan Fed Fund Rate guna membantu mendongkrak ekonomi AS. Langkah ini pun guna menangkal dampak negatif perang dagang Trump dengan China.

"Saya rasa aman untuk mengatakan bahwa ini adalah pertama kali Powell sendiri membuka kemungkinan memangkas suku bunga," ungkap Mike Loewengart, wakil presiden direktur strategi investasi di E*Trade.

Para investor Wall Street kini memasang kemungkinan 58 persen bahsa The Fed akan memangkas suku bunga pada akhir Juli 2019. Kemungkinan ini lebih kuat dibanding pada bulan lalu, ketika sulit diprediksi The Fed akan memangkas suku bunga.

Sejumlah ekonom juga memproyeksikan resesi atau penurunan tajam pada perekonomian AS jika Trump melanjutkan kebijakan tarif terhadap seluruh produk impor dari China dan tarif impor untuk seluruh produk dari Meksiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com