Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sidang Sengketa Pemilu Hari Ini, PLN Pasok Listrik Berlapis

Kompas.com - 14/06/2019, 08:26 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi kelancaran sidang sengketa Pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK) yang dijadwalkan hari ini, Jumat (14/6/2019), PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) akan memasok listrik berlapis.

"Upaya teknis sudah dilakukan seoptimal mungkin dengan menyiapkan pasokan listrik yang andal dan berlapis. Semoga sidang berjalan lancar dan listriknya andal," ungkap Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya dalam siaran pers, Jumat (14/6/2019).

Ikhsan mengatakan, pemasokan listrik berlapis akan dilakukan dengan menambah 2 pasokan cadangan dari 2 feeder di masing-masing gardu induk yang memasok.

Baca juga: PLN Bagikan Diskon Tarif Listrik Untuk Industri dan Bisnis di Periode Lebaran

Selain itu, PLN menyediakam Automatic Change Over (ACO) di sisi tegangan menengah, tegangan rendah, maupun high speed change over tegangan rendah.

"PLN juga menyiapkan Uniterruptible Power Supply (UPS) sebanyak 4 unit sebagai back up dengan kapasitas masing-masing 30 kVA," ucap Ikhsan.

Apalagi, kata Ikhsan, Gedung MK sudah menjadi pelanggan Premium kategori Platinum daya 2.425 kVA, yaitu kategori pelanggan premium platinum yang dipasok dari 2 sumber Gardu Induk yang berbeda.

Baca juga: 2018, PLN Raup Laba Bersih Rp 11,6 Triliun

Tak hanya memasok listrik berlapis, Ikhsan mengungkap petugas juga telah siap disiagakan di Mahkamah Konstitusi dengan sistem shift untuk memastikan listrik andal. PLN juga siaga di Distribustion Control Center (DCC) untuk mengatur pendistribusian listrik yang memasok ke MK.

Sebagai informasi, PLN telah mengawal kelistrikan Pemilu 2019 sejak debat pertama sampai pengumuman kemarin. Komitmen keandalan listrik ini akan terus optimal sampai proses Pemilu 2019 berakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com