Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Anak yang Mudah Berinteraksi Bakal Raih Gaji Tinggi Saat Dewasa

Kompas.com - 13/07/2019, 17:22 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Bagi orang tua, salah satu tantangan terbesar adalah mendidik anak menjadi cerdas dan berkepribadian baik. Namun, orang tua juga pasti ingin agar buah hatinya sukses dan memiliki penghasilan yang tinggi saat dewasa kelak.

Nah, ternyata anak-anak yang mudah berinteraksi dengan orang lain cenderung memiliki kesempatan yang besar untuk memiliki gaji tinggi, khususnya saat usia mereka menginjak 30 tahunan.

Hal ini berdasarkan studi yang dilakukan selama 30 tahun dan dipublikasikan di Journal of American Medical Association Psychiatry belum lama ini.

Dikutip dari CNBC, Sabtu (13/7/2019), studi tersebut menemukan bahwa anak-anak yang acuh tak acuh terhadap lingkungan sekitarnya cenderung memperoleh gaji yang lebih rendah pada awal hingga pertengahan usia 30 tahunan.

Baca juga: Mau Anak Anda Seperti Bill Gates? Tiru Cara Asuh Orang Tuanya

Para peneliti menganalisa kuesioner guru untuk 2.850 taman kanak-kanak di Quebec, Kanada antara periode 1980 dan 1981. Kemudian, para peneliti melakukan referensi silang terhadap perilaku setiap anak dengan pelaporan pajak mereka sejak tahun 2013 hingga 2015.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak laki-laki dan perempuan berusia 5 hingga 6 tahun yang acuh tak acuh saat duduk di bangku TK memiliki penghasilan tahunan yang lebih rendah ketika menginjak usia 33 hingga 35 tahun.

Adapun perilaku-perilaku spesifik yang diasosiasikan dengan acuh tak acuh antara lain oposisi seperti tidak patuh atau menyalahkan orang lain, hiperaktif seperti gelisah atau terus bergerak secara konstan, kecemasan termasuk mudah menangis dan mudah cemas, serta agresi fisik seperti berkelahi dan perundungan.

Seiring berjalannya waktu, tingginya nilai acuh tak acuh diasosiasikan dengen penurunan penghasilan tahunan, yakni 1.271,49 dollar Kanada bagi partisipan pria dan 924,25 dollar Kanada bagi partisipan perempuan.

Baca juga: Simak Pentingnya Persiapkan Dana Pendidikan untuk Anak Anda

"Dalam rentang karier selama 25 tahun, perbedaan antara dua kelompok dapat mencapai 77.000 dollar (Kanada)," ujar Sylvana Cote, profesor di bidang kesehatan dan peneliti utama studi tersebut.

Sementara itu, anak-anak yang tidak acuh terhadap sekitarnya, akan memperoleh peningkatan penghasilan tahunan sebesar 3.077 dollar bagi partisipan pria dan 1.915 dollar bagi partisipan perempuan.

Tidak hanya itu, studi lain menunjukkan bahwa anak-anak laki-laki maupun perempuan yang memiliki sikap pro sosial memiliki kesempatan yang lebih besar untuk sukses di sekolah, pekerjaan, maupun hidup di masa mendatang.

Sebuah studi yang dilakukan para ahli dari Penn State University, AS pada tahun 2015 menemukan bahwa anak-anak TK yang menunjukkan tanda-tanda perilaku pro sosial dua kali lebih besar memiliki kesempatan untuk lulus dari perguruan tinggi dan 46 persen memperoleh pekerjaan tetap pada usia 25 tahun.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com