Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Indonesia dan Kazakhstan Perluas Kerja Sama Bilateral

Kompas.com - 13/08/2019, 18:52 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

KOMPAS.comIndonesia dan Kazakhstan saling mempererat hubungan dalam Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) untuk membuka pasar yang lebih luas, seperti kerja sama bisnis, ekonomi, dan perdagangan.

Untuk mewujudkan kerja sama tersebut, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon secara khusus menerima kunjungan Duta Besar Kazakhstan untuk Republik Indonesia Daniyar Sarekenov di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (12/3/2019).

“Kedua negara sudah ada kerja sama melalui GKSB yang sudah berdiri sejak dua tahun lalu. Tentu, kita dalam diplomasi parlemen mendukung diplomasi kedua negara supaya bisa membuka pasar yang lebih luas,” ujar Fadli melalui rilis tertulis, Selasa (13/8/2019).

Pada kesempatan yang sama, Fadli juga memberikan undangan kepada Dubes Kazakhstan agar turut hadir pada World Parliamentary Forum on Sustainable Development Goals (WPFSD) di Bali pada September mendatang.

Baca juga: Wacana Tax Amnesty Jilid Dua, Ini Saran DPR untuk Pemerintah

“Undangan itu ditujukan kepada Dubes maupun Parlemen Kazakhstan agar dapat turut hadir dalam World Parliamentary Forum on SDGs yang ketiga di Bali,” jelas Fadli.

Sebelumnya, politisi Fraksi Partai Gerindra ini bersama dengan Dubes Kazakhstan juga mendiskusikan mengenai persiapan konferensi Eurasia (Eropa-Asia) yang akan dilaksanakan pada 25 September di Kota Nur Sultan, Kazakhstan.

Untuk diketahui, acara tersebut diikuti oleh 55 negara dan Indonesia akan mengirimkan 5 delegasi.

“Mereka datang dalam rangka untuk diskusi tentang persiapan Konferensi Eropa-Asia,” pungkas Fadli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com