Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Transjakarta Akan Operasikan Bus Listrik

Kompas.com - 23/08/2019, 18:39 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah terus mendorong penggunaan mobil listrik pada angkutan transportasi umum.

Bahkan Menhub mengatakan, operator Transjakarta sudah menyampaikan rencana untuk menggunakan bus listrik agar lebih ramah lingkungan.

"Transjakarta sudah menyampaikan kepada saya, juga akan mengoperasikan (bus listrik)," ujarnya saat bicara dalam acara FGD Kendaraan Listik Sebagai Solusi Pengurangan Polusi dan Penggunaan BBM, Jakarta, Jumat (23/8/2019).

Baca juga: Diberi Insentif, Mobil Listrik Bisa Lebih Murah 25 Persen

Namun Menhub tidak menjelaskan lebih lanjut kapan Transjakarta akan memulai mengoperasikan bus listrik untuk melayani masyarakat.

Selain bus kata dia, salah satu operator taksi juga sudah menyampaikan niatnya untuk mengurangi penggunaan mobil berbahan bakar minyak dan beralih ke mobil listrik.

Menhub tidak menyebut operator taksinya, namun ia menyebutkan ciri-cirinya.

"Nanti ada kendaraan warna biru taksi, saya enggak sebutkan taksi apa. Tetapi warnanya biru," kata dia.

Baca juga: Harga Mobil Listrik Harus Lebih Murah...

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) soal percepatan pengembangan kendaraan listrik. Dia pun berharap ke depan semakin banyak mobil listrik beredar di Indonesia.

Jokowi mengatakan, dengan peraturan itu akan mengatur salah satunya tentang insentif yang diberikan kepada produsen yang menjual dan memproduksi kendaraan listrik.

Melalui aturan itu, menurut Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Johannes Nangoi, bisa menjadikan harga mobil listrik menjadi murah.

"Karena itu tadi, ada berbagai insentif yang diberikan dan diatur melalui perpres itu," kata Nangoi pekan lalu.

Baca juga: Pengusaha Sarankan Mobil Dinas Menteri Diganti Mobil Listrik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com