Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Tak Tutup Kemungkinan Pindahkan Kantor Pusat ke Ibu Kota Baru

Kompas.com - 28/08/2019, 18:11 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur menjadi perhatian semua pihak, tidak terkecuali bank BUKU IV seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Direktur Keuangan Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan, pihaknya tidak menutup kemungkinan bakal memindahkan kantor ke Kalimantan. Namun, dia akan melihat terlebih dahulu kepastian dan keadaannya ke depan.

"Apakah semuanya akan pindah ke Kalimantan, kami lihat nanti kepastiannya seperti apa," kata Panji Irawan di Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Meski pemindahan kantor pusat masih menunggu kepastian, Panji mengatakan pihaknya pasti akan membangun kantor-kantor cabang di sana, minimal kantor perwakilan dari Bank Mandiri pusat. Terlebih, Bank Mandiri belum memilik kantor cabang tepat di titik ibu kota baru.

Baca juga: Bos BCA Tak Minat Pindahkan Kantor Pusat ke Ibu Kota Baru

"Pasti di titik-titik itu kami akan membangun minimal-minimalnya ada kantor perwakilan dari Bank Mandiri pusat yang ada di Kalimantan. Kebetulan kami memang memiliki banyak sekali kantor di Kalimantan, tapi di Ibu kota baru ini belum ada," jelas Panji.

Yang penting, kata Panji, pihaknya akan melihat terlebih dahulu tata ruang, tata kota, dan kepastian lokasinya secara lebih riil. Pun dia menunggu rangcangan lokasi ibu kota baru yang sudah memiliki kekuatan hukum.

Selain itu, Panji mengatakan Bank Mandiri akan membuat Mandiri Club untuk tempat singgah direksi saat berkunjung ke ibu kota baru.

"Tapi ini belum pasti. Tapi tipikalnya itu ibu kota baru, enggak mungkin Bank Mandiri enggak punya gedung di situ. Pasti kami punya. Terkait berapanya, nanti kita lihat rancangan baru yang sudah memiliki kekuatan hukum," pungkas Panji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com