JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta kementerian dan lembaga untuk lebih cermat membuat program karena penggunaan anggaran akan dicantumkan laporan keuangan.
Salah satunya yakni program seminar atau diskusi yang anggarannya masuk ke dalam belanja barang di kementerian atau lembaga.
"Seminar ini kalau di dalam belanja kita namanya belanja barang. Ini namanya paket meeting. Ada paket meeting yang tidak berguna dan berguna. Ini berguna," ujarnya dalam Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2019, Jakarta, Kamis (12/9/2019).
Baca juga: Sri Mulyani: Jangan Harap Ada Satria Piningit yang Bisa Selesaikan Semua Masalah
"Tapi saya tahu ada juga paket meeting yang ecek-ecek. Itu yang perlu untuk tidak (dibuat programnya)," sambung dia.
Selama ini kata dia, masalah paling besar pengelolaan keuangan negara yakni belum konsistennya kementerian dan lembaga.
Saat perencanaan anggaran kata Sri Mulyani, kementerian dan lembaga semangat. Lalu lebih semangat lagi saat menganggarkan dan menggunakan anggaran negara
Baca juga: Sri Mulyani Rotasi Besar-Besaran Pejabat Kemenkeu, Ini Alasannya