Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Batik Nasional, Ada Diskon hingga 50 Persen di Marketplace Ini

Kompas.com - 02/10/2019, 20:10 WIB
Murti Ali Lingga,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan marketplace BLANJA.com, memberikan penawaran spesial berupa diskon hingga 50 persen untuk berbagai produk batik dalam platformnya. Ini dalam rangka memperingati hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober.

Chief Executive Officer BLANJA.com, Jemy Confido, mengatakan, pemberian diskon tersebut merupakan sebagai bentuk memeriahkan hari Batik Nasional. Sekaligus mendukung upaya pelestarian batik sebagai salah satu warisan budaya Indonesia.

“Sebagai upaya untuk mendorong penjualan produk lokal serta menanamkan rasa bangga pada saat memakai batik di hari batik nanti," kata Jemy dalam keterangannya, Rabu (2/10/2019).

Baca juga: Open House Lebaran, Sri Mulyani Kompak Bersama Suami Kenakan Batik

Jemy menjelaskan, pihaknya juga telah menyediakan laman khusus pada platform yaitu BLANJA BATIK untuk mempermudah pelanggan memilih dan menemukan batik terbaiknya.

BLANJA BATIK merupakan laman khusus pada platform BLANJA.com yang menampilkan beragam produk batik pilihan. Melalui laman BLANJA BATIK pelanggan dapat memilih dan berbelanja produk-produk batik yang tersedia seperti dress batik, kemeja batik pria, atasan batik couple dan beragam aksesoris batik lainnya.

"Harga produk batik yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari Rp 39.000," ujarnya.

Dia menambahkan, produk -produk batik yang ada di BLANJA BATIK merupakan produk yang berasal dari UKM-UKM yang telah dbina selama ini. Selain itu, Blanja.co juga menghadirkan Batik Garuda yang dibuat oleh salah satu UKM dari Solo dan memberikan sentuhan teknologi berupa QR Code pada batiknya yang bisa di-scan melalui aplikasi BLANJA.com ataupun aplikasi QR Scan lainnya.

"Batik ini akan dipakai oleh seluruh karyawan Telkom Group untuk memeriahkan Hari Batik Nasional besok,” lanjut dia.

Ia mengatakan, tidak hanya batik, BLANJA.com juga terus berkomitmen untuk mendorong produk lokal lain dalam kategori food, fashion, dan craft melalui halaman khusus Asli Indonesia.

"Saat ini sudah ada lebih dari 100.000 produk UKM Indonesia yang terdaftar di laman tersebut," sebutnya.

Baca juga: Cerita Bos IMF yang Borong Batik di Tengah Kunjungannya ke Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com