Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekerja dari Luar Kantor Dapat Kurangi Stres, Ini Buktinya

Kompas.com - 02/11/2019, 12:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Saat ini banyak perusahaan yang memberikan keleluasaan bagi pegawai untuk bekerja remote alias bekerja dari luar kantor. Salah satunya mempertimbangkan faktor kemacetan lalu lintas.

Ternyata, selain fleksibilitas dan hemat waktu, ada juga manfaat lain yang diperoleh dari bekerja di luar kantor.

Sebuah analisis baru menunjukkan, kerja dari rumah dapat meningkatkan produktivitas lantaran terhindari dari distraksi kehidupan kantor.

Tak hanya itu, bekerja dari luar rumah juga dapat menambah 105 jam waktu senggang per tahunnnya.

Dilansir dari CNBC, Sabtu (2/11/2019), laporan baru yang dirilis Centre for Economics and Business Research (CEBR) bersama platform Citrix, kebijakan bekerja dari luar kantor tak hanya bermanfaat bagi pegawai, namun juga bagus untuk bisnis perusahaan.

Baca juga: Perusahaan di Indonesia Ini Perbolehkan Karyawannya Bekerja dari Rumah

Tim Minahan, EVP Business Strategy Citrix menyebut, efisiensi waktu menjadi faktor penting.

"Rata-rata pegawai menghabiskan hampir 65 persen waktunya sibuk bekerja dan rapat, 20 persen mencari informasi, dan hanya 15 persen atau 1,2 jam per hari untuk pekerjaan berarti yang harus mereka kerjakan," ujar Minahan.

Bekerja dari luar kantor, termasuk dari rumah, juga dapat membantu pegawai lebih fokus dan mendongkrak produktivitas, khususnya mengerjakan pekerjaan yang sama dengan waktu yang lebih singkat.

"Kita biasanya mengambil pegawai yang terlatih dan membuat mereka menjadi pekerja yang kemudian bergumul dengan perjalanan panjang dan distraksi yang datang bersama dengan bekerja di lingkungan kantor, menjadi terburu-buru, stres, dan kurang produktif," jelas Minahan.

Menurut penelitian, bekerja dari rumah membuat Anda lebih produktif dan tidak mudah lelah. Shutterstock Menurut penelitian, bekerja dari rumah membuat Anda lebih produktif dan tidak mudah lelah.

Ia menyebut pula, bekerja dari rumah juga membuat pegawai lebih bisa mengurus kehidupan pribadinya, seperti belanja kebutuhan rumah tangga, membayar tagihan, melakukan pekerjaan rumah tangga, dan menghabiskan waktu dengan keluarga.

Baca juga: Ingin Sukses Bekerja dari Rumah? Perhatikan 4 Hal Ini

Dalam survei yang dilakukan PGi pada tahun 2014, peningkatan waktu luang telah terbukti menurunkan stres hingga dua kali lipat. Sebanyak 82 persen pekerja mengaku tidak stres dan lebih bahagia ketika mereka bekerja dari rumah.

Kebijakan lokasi kerja yang lebih fleksibel juga terkait dengan lebih tingginya tingkat kebahagiaan pegawai. Kebijakan tersebut memungkinkan pegawai mengatur waktunya lebih baik.

Survei yang dilakukan Owl Labs juga menemukan bahwa mencapai keseimbangan kehidupan pribadi dan bekerja adalah alasan utama pegawai memilih bekerja dari luar kantor.

Pegawai yang bekerja dari luar kantor juga produktivitasnya meningkat, terhindar dari kelelahan dalam perjalanan, dan menurunnya tingkat stres.

"Dari perspektif ekonomi, lebih banyak waktu luang berarti lebih banyak waktu mengonsumsi barang dan jasa, (seperti) pergi ke gym, pergi ke bioskop, maupun berolahraga," ungkap Minahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com