Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Berusia 25 Tahun, Ritesh Agarwal Sukses Jadi Miliarder Hotel OYO

Kompas.com - 07/11/2019, 08:22 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber CNN

JAKARTA, KOMPAS.com - Ritesh Agarwal seorang pria berusia 25 tahun asal Gurgaon, India sukses menjadi miliarder, setelah bisnis hotel OYO yang ia kembangkan berekspansi ke negara-negara berkembang.

Meski sempat putus sekolah, Agarwal membuktikan bahwa dirinya bisa sukses bersaing di industri bisnis.

Melansir CNN Kamis (7/11/2019), hingga kini Agarwal sukses membangun hotel budget dengan Brand OYO di India hingga 18.000 lokasi.

Baca juga : Simak, 3 Langkah Menjadi Kaya Menurut 150 Miliarder

Untuk kawasan Asia ia berekspansi ke China dengan total 13.000 hotel OYO di 338 kota. Selanjutnya ia terus membangun lini usahanya hingga mencakup Inggris, Indonesia, Filipina, dan Uni Emirat Arab.

Hanya dalam kurun waktu singkat yakni 6 tahun, Agarwal menjadi salah satu miliarder termuda di India yang mengembangkan brand hotel secara global dan kini membidik potensi usahanya di AS.

"AS adalah salah satu pasar perhotelan terbesar, baik dalam hal pariwisata (domestic) dan internasional, dan karenanya memberikan peluang besar bagi kami," kata Agarwal.

Saat ini di AS, Agarwal memiliki 200 lokasi. Namun ia tampaknya tidak puas dan terus mengembangkan bisnis OYO.

Agustus lalu, OYO membeli Hooters Casino Hotel yang memiliki 657 kamar di Nevada, ia kemudian menyesuaikan dengan standar OYO dan dinamai OYO Hotel & Casino Las Vegas.

Membeli hotel bukanlah sistem bisnis Agarwal dimana hanya ada dua lokasi yang dibeli oleh Agarwal untuk direnovasi. Sisanya adalah bentuk bisnis kemitraan atau waralaba dimana OYO menyewa hotel dari pemiliknya.

Dalam sistem bisnisnya, mitra hotel mempertahankan kepemilikan hotel, sementara OYO memberikan bentuk manajemen, pencitraan merek, standar layanan dan menjamin tingkat hunian yang lebih tinggi.

Di Indonesia sendiri hotel OYO masuk dalam jajaran hotel budget dengan range per malamnya Rp 150.000 sampai dengan Rp 400.000. Bahkan aplikasi reservasi OYO kini sudah bisa diunduh di Play Store yang menvgcover lokasi OYO di seluruh dunia.

OYO, yang awalnya merupakan singkatan dari "On Your Own" sebuah situs web yang menawarkan inventaris kamar hotel bermerek di seluruh India dengan fasilitas standar, seperti WiFi gratis, TV layar datar, linen berkualitas, dan perlengkapan mandi bermerek.

Awal memulai bisnis, Agarwal mempresentasikan rencananya kepada perusahaan pendanaan Lightspeed Ventures. Lightspeed Ventures kemudian menyetujui ide tersebut dan menginvestasikan 600.000 Dollar AS sebagai modal awal.

Pada 2016, OYO memperluas bisnisnya dan mulai membangun sistem waralaba. Kini OYO memiliki lebih dari 35.000 hotel di 800 kota dan mempekerjakan 20.000 orang, dimana setengahnya berasal dari India.

OYO juga menjaring investor besar lainnya seperti SoftBank, Sequoia Capital India, Airbnb dan Greenoaks Capital dengan nilai investasi 10 Miliar Dollar AS.

Oktober ini, perusahaan mengumpulkan 1,5 miliar Dollar AS, termasuk investasi 700 juta Dollar AS dari Agarwal, yang sekarang memiliki 30% saham di perusahaan. Agarwal juga membeli saham yang ada senilai 1,3 miliar Dollar AS dari investor Lightspeed Venture Partners dan Sequoia Capital. OYO mengatakan investasi ini akan membantu mendorong upaya ekspansi. (KII)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com