Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut: Investor Hong Kong Siap Gelontorkan Miliaran Dollar AS

Kompas.com - 09/11/2019, 06:56 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Padjaitan kedatangan tamu dari Hong Kong. Tamu tersebut adalah investor asal Hong Kong, Lan Kwai Fong Group.

Lan Kwai Fong Group adalah konglomerasi bisnis investasi, properti, dan pariwisata kelas mewah yang berdiri lebih dari 35 tahun.

Luhut menyebut, maksud kedatangan mereka ke kantor luhut untuk mengungkapkan ketertarikan Allan Zeman, Chairman Lan Kwai Fong Grup untuk menggarap properti dan wisata kelas mewah di Indonesia.

"Tadi siapa sih si Allan itu, dari Hong Kong datang. Perusahaannya namanya Lan Kwai Fong Grup. Untuk investasi properti-properti, wisata-wisata kelas mewah," kata Luhut Binsar Padjaitan di kantornya, Jakarta, Jumat (8/11/2019).

Baca juga: Diberi Keistimewaan, Luhut Akan Segera Revisi Anggaran Kementerian

Tak tanggung-tanggung, investor itu pun sudah berniat menaruh uangnya di Indonesia miliaran dollar AS untuk menggarap sektor-sektor tersebut.

"Dia sudah mau taruh duitnya kemari. Banyak sih. Saya bilang 'Saya enggak mau ratusan juta dollar. Kau bawa berapa miliar dollar lah'," cerita Luhut.

Luhut menilai, prospek kerja sama ini terlihat bagus. Sehingga dia pun langsung menyatakan kesetujuannya saat Lan Kwai Fong Grup meminta beberapa syarat.

Bahkan bukan tidak mungkin, kerjasama pembangunan tol, properti, dan pariwisata ini diarahkan pula di ibu kota baru, di sebagian Kutai Kartanegara dan Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Ya kalau dia mau kenapa tidak sih. Bagus malah. Prospeknya bagus," sebut Luhut.

Baca juga: Istimewa, Luhut dan 2 Menteri Lain Diberi Keleluasan Revisi Anggaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com