Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pak Ciputra Ingin Indonesia Jadi Negara Entrepreneur"

Kompas.com - 28/11/2019, 16:20 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski telah tiada, pengusaha properti dan tokoh entrepreneurship terkemuka di RI, Ir. Ciputra atau Tjie Tjin Hoan memiliki sejumlah karya dan dedikasi untuk negeri.

Direktur Senior Ciputra Group Tanan Herwandi Antonius mengatakan, Ciputra kerap membangun universitas dan sekolah untuk menularkan jiwa entrepreneurship kepada masyarakat Indonesia.

"Pak Ciputra ingin membuat negara Indonesia menjadi negara entrepreneur. Dia ingin menginspirasi bangsa dengan entrepreneur," kata Tanan Herwandi Antonius di Jakarta, Kamis (28/11/2019).

Baca juga: Ini Penyebab Meninggalnya Ciputra Menurut Sang Anak

Hingga saat ini, Ciputra Group telah memiliki 8 sekolah yang tersebar di Indonesia dengan 9.000 murid. Ciputra Group juga berencana membangun universitas kedua di Makassr setelah Universitas Ciputra.

"Karena dia percaya entrepreneur bisa dipelajari, bisa diajarkan. Lulusan kami 70 persennya adalah entrepreneur," tuturnya.

Saking inginnya membuat Indonesia penuh dengan entrepreneur alias wirausaha, Ciputra pernah meminta Antonius untuk melakukan satu hal. Satu hal itu yang paling diingat oleh Antonius.

Baca juga: Jadi Dirut PLN, Rudiantara Turun Pangkat?

Ciputra ingin, Antonius melatih orang-orang yang kerap dianggap rendah di Indonesia melalui entrepreneur agar bisa menghidupi keluarganya.

"Kamu harus bisa membantu melalui entrepreneur mantan PSK yang sudah tua. Bagaimana masa depan mereka," Ujar Antonius menerikan kata-kata Ciputra.

Dari situ, Antonius menyadari bahwa Ciputra adalah sosok yang sangat memikirkan masyarakat kelas bawah, bahkan mereka yang kerap dianggap rendah di masyarakat sekalipun.

"Beliau bicara terus-menerus sehingga saya sadar rakyat jelata ada di dalam hati dia," pungkasnya.

Baca juga: Jadwal Lelang SBN Dibatalkan, Pemerintah Sudah Kebanyakan Tarik Utang?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com