Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibuka Melemah, Rupiah Diproyeksikan Tertekan Sepanjang Hari Ini

Kompas.com - 04/12/2019, 09:13 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Pada pembukaan spot Rabu pagi (4/12/2019) rupiah dibuka melemah. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 8.30 WIB, rupiah dibuka pada level Rp 14.124 per dollar AS atau melemah 9 poin atau 0,06 persen dibandingkan penutupan Selasa Rp 14.115 per dollar AS.

Menurut Ariston Tjendra, Kepala Riset PT Monex Investindo rupiah sepanjang hari ini akan tertekan akibat dorongan kekhawatiran market akan rencana kesepakatan dagang AS dan China yang tampaknya akan kembali gagal.

"Rupiah masih berpotensi kembali tertekan hari ini karena kekhawatiran pasar soal penyelesaian perang dagang AS dan China," kata Ariston kepada Kompas.com.

Sebelumnya, Persiden AS Donald Trump dan Sekretaris Perdagangan Wilbur Ross menyebutkan, kesepakatan dagang kedua negara akan diundur usai pemilu AS 2020. Artinya kesepakatan dagang berpotensi dilakukan pada akhir tahun 2020.

Baca juga: Rhenald Kasali: Sistem Bakar Uang Startup Sesuatu yang Sangat Wajar

"Ini mengindikasikan, negosiasi AS China berjalan alot dan mungkin kesepakatan tidak tercapai dalam waktu dekat," jelasnya.

Adapun alasan Trump menunda kesepakatan adalah karena ia ingin yang terbaik untuk AS. Meskipun pada kenyataannya hal ini mungkin diakibatkan masalah baru seperti dukungan Trump dengan UU HAM Hong Kong dan rencana kenaikan tarif impor besi dan baja dari Prancis, Brasil dan Argentina.

"Selain ke Brazil, Argentina dan Perancis AS juga mungkin mengenakan kenaikan tarif pada negara lainnya yang membuka ketegangan dagang baru yang berpotensi melambatkan pertumbuhan ekonomi (di AS)," tambahnya.

Sepanjang hari ini rupiah diproyeksikan akan berada pada kisaran Rp 14.080 per dollar AS sampai dengan Rp 14.150 per dollar AS.

Baca juga: 10 Kota Terbaik untuk Anda yang Ingin Berkarier di Luar Negeri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com