Bangun Pusat Riset, Pertamina Lubricants Ingin Jadi Perusahaan Kelas Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com – Anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang pelumas, PT Pertamina Lubricants, tengah membangun Lubricants Technology Center (LTC).

Mengambil lokasi di Plumpang, Jakarta Utara, nantinya LTC tersebut berfungsi sebagai pusat riset dan bermuara pada terciptanya inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi perjalanan bisnis perusahaan.

Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Ageng Griyono, mengatakan pembangunan LTC merupakan wujud visi Pertamina Lubricants sebagai perusahaan pelumas kelas dunia.

“Ini mimpi 10 tahun lalu, alhamdulillah kebutuhan memiliki technology center yang memadai dan representatif terwujud hari ini,” ucap dia usai menghadiri peletakan batu pertama LTC di Plumpang, Jakarta Utara, Senin (9/12/2019).

Bicara ekspansi bisnis, Ageng menjelaskan saat ini PT Pertamina Lubricants patut berbangga karena produknya sudah dipasarkan ke 17 negara yang tersebar di berbagai benua.

Tak hanya itu, PT Pertamina Lubricants juga memiliki perwakilan di Australia dan pabrik pelumas di Thailand.

“Ini bukti kami sudah menjelajah dunia,” paparnya.

Pembangunan LTC, lanjut dia, akan menjadi pemusatan segala kegiatan riset yang sudah ada sebelumnya, seperti Integrated Lubrication Management Academy (ILMA) dan Oil Clinic Monitoring.

“Kami pusatkan semuanya di LTC, tepatnya di laboratorium pengembangan produk untuk mengembangkan produk pelumas yang paling inovatif dan modern,” papar Ageng.

Sekadar informasi, berada di area seluas 12.500 meter persegi dan luas bangunan 12.000 meter persegi, gedung LTC akan dibuat dengan standar internasional dan berkonsep ramah lingkungan.

Memiliki 3 lantai, pembangunan LTC sendiri ditargetkan akan rampung pada Februari 2021.

“Kami berharap dengan adanya LTC semakin memperkuat eksistensi Pertamina Lubricants sebagai produsen pelumas terpercaya dan siap mmenjawab tantangan di masa depan,” ujarnya.