Transaksi Nasabah Mandiri Jelang Natal dan Tahun Baru Naik hingga 9 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Ditengah perlambatan konsumsi, justru customer base Bank Mandiri alami peningkatan.

Direktur Consumer and Retail Transactions Bank Mandiri, Hery Gunardi mengatakan, transaksi customer base jelang Natal dan Tahun Baru 2020 bertambah dari 18 juta menjadi 20 juta nasabah.

"Dari sisi transaksi juga alami kenaikan 7 sampai 9 persen frekuensinya. Karena nasabahnya nambah, aktivitasnya juga nambah," katanya di Jakarta, Senin (16/12/2019).

Begitu pula transaksi di merchant-merchant juga terdongkrak penjualannya ketika menjelang Natal dan Tahun Baru serta Lebaran. Hal itu menandakan bahwa sektor konsumsi masih menggeliat.

"Artinya, memang pada saat libur Natal dan tahun baru ada kecenderungan belanja untuk keperluan rumah tangga. Pembelian e-commerce, tiket, booking hotel, dan baju juga ikut naik. Tapi, by the way lebih banyak kebutuhan rumah tangga yang meningkat," ujarnya.

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Bank Mandiri Operasikan 206 Kantor Cabang

Untuk target transaksi Bank Mandiri sendiri, tiap akhir tahun lanjut Herry, turut mengalami peningkatan. Bila pada hari normal transaksi perbankan mencapai 803-1.000 per detik, Nataru bertambah signifikan.

"Kami prediksikan pada tanggal 23 Desember 2019 akan terjadi peningkatan menjadi sekitar 2.275 per detik. Di tanggal 30 Desember, kita perkirakan jumlah transaksi kurang lebih 2.464 per detik," katanya.

"Jadi, memang ada lonjakan. Lonjakan-lonjakan itu terjadi biasanya sehari sebelum hari Natal dan Tahun Baru transaksi nasabah akan alami peak season. Lonjakan itu terjadi tanggal 23-24 Desember dan tanggal 30 Desember, tapi itu masih koridor aman," ujarnya.