Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan, Malindo Air Alihkan Penerbangan dari Australia

Kompas.com - 09/01/2020, 18:41 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Malindo Air mengumumkan pengalihan perjalanan udara kepada penumpang dan calon penumpang yang akan berpergian dari dan menuju Australia.

Raja Sa’adi Bin Raja Amrin, Director PR & Government Affairs Malindo Air menyebutkan pengalihan dilakukan dengan alasan keselamatan.

Diketahui saat ini tengah terjadi kebakaran hutan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Australia.

Adapun Tujuan Australia yang dialihkan antara lain Sydney di Bandara Internasional Sydney, Mascot, New South Wales (SYD). Selain itu, Perth di Bandara Internasional Perth.

Baca juga: Malindo Air Buka Rute Pekanbaru-Melaka

Kemudian Melbourne di Bandara Internasional Melbourne (MEL), Adelaide di Bandara Internasional Adelaide, Australia Selatan (ADL), dan Brisbane.

Setiap pelanggan Malindo Air yang sudah mempunyai tiket dari dan menuju Australia serta telah melakukan pembayaran tiket pada atau sebelum 7 Januari 2020 dengan periode bepergian dari dan menuju Australia antara 7 Januari sampai 31 Januari 2020, dapat mengubah tanggal keberangkatan  (reschedule).

Adapun persyaratannya adalah dengan perubahan tanggal berlaku pada tujuan yang sama pada pemesanan asli/ pertama atau sesuai kota keberangkatan awal.

"Perubahan jadwal tidak dikenakan biaya perubahan dan jika terdapat selisih atau perbedaan tarif akan dihapuskan dan semua perubahan harus dilakukan sebelum tanggal keberangkatan yang tertera pada tiket pertama," jelasnya melalui siaran resmi, Kamis (9/1/2020).

Baca juga: Kemenhub Alokasikan Rp 500 Miliar untuk Subsidi Penerbangan Perintis

Selain itu, validasi pada tanggal perjalanan baru tidak lebih dari enam bulan dari tiket keberangkatan awal.

Kemudian, seluruh perincian tiket yang dibeli pertama harus ditunjukkan/ dilampirkan pada tiket baru termasuk di dalamnya tarif dasar dan penghitungan tarif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com