Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

GrabFood Punya Tujuh Fitur Baru Biar Pelanggan Mudah Pesan Makanan

Kompas.com - 20/01/2020, 19:05 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi masyarakat yang sibuk dan tak punya cukup waktu untuk membeli makanan, GrabFood siap membantu kapan pun dan di mana pun.

Untuk memberikan layanan terbaik bagi para stakeholder (end customer, merchant, mitra Grab), GrabFood terus berinovasi untuk menciptakan tujuh fitur terbaru.

“Ini (fitur) penting sekali. Kami selalu berinovasi untuk memudahkan para eaters supaya lebih gampang dalam membeli makanan,” kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi di Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Berikut tujuh fitur dan layanan GrabFood yang memudahkan masyarakat dalam memesan makanan.

Baca juga: Dukung Program KPAI dan LPSK, Grab Gelar Seminar untuk Siswa di Bali

GrabFood Ambil Sendiri

Fitur baru dari GrabFood ini membantu mengatur waktu menjadi lebih efisien.

Melalui fitur tersebut pengguna GrabFood bisa langsung mengambil sendiri pesanan di restoran favorit tanpa perlu menunggu lama.

“Begitu sampai di mal kita bisa langsung pesan di GrabFood dan kita ambil sendiri. Begitu sudah jadi dan sudah selesai tinggal kita ambil. Nggak usah nunggu lagi,” kata Neneng.

Layanan itu akan tersedia di empat kota yaitu Jakarta, Bandung, Denpasar, dan Yogyakarta.

Multi Order

Tidak harus membuang waktu menungu sampai satu pesanan selesai untuk membuat pesanan lainnya. Melalui GrabFood, pelanggan bisa pesan di empat restoran di waktu yang sama.

Baca juga: Grab Mulai Uji Coba Layanan GrabBike di Malaysia

Neneng mencontohkan, bila di rumah sedang ada agenda kumpul keluarga, biasanya setiap orang punya referensi menu yang berbeda-beda.

“Sekarang pada saat bersamaan kita bisa order ke empat restoran berbeda. Jadi semua anggota keluarga nggak berantem lagi. Sekarang bisa order semuanya,” jelasnya.

Pesan Ulang

Fitur ini untuk memudahkan memesan kembali menu dari restoran favorit pelanggan GrabFood. Jika ingin memesan lagi, tinggal klik bagian tersebut.

Neneng mengatakan bahwa umumnya setiap orang jika sudah menyukai sebuah menu atau merchant tertentu, maka di waktu berikutnya akan memesan menu yang sama.

Baca juga: Resmi, Grab Luncurkan GrabGerak untuk Penyandang Disabilitas

“Sekarang semua ada di daftar yang bisa langsung diklik tanpa perlu ribet ketik menu atau nama restoran di kolom search,” jelasnya.

Punya kendala dalam memesan makanan? Seluruh ringkasan pemesanan yang telah dan sedang dilakukan bisa dilakukan di laman khusus.Kompas.com/Yakob Arfin Tyas Sasongko Punya kendala dalam memesan makanan? Seluruh ringkasan pemesanan yang telah dan sedang dilakukan bisa dilakukan di laman khusus.

Kesayanganku

Suka dengan salah satu menu dari sejumlah mitra GrabFood? Jangan lupa berikan “love” dengan klik ikon berbentuk hati.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com