Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emas Naik Tipis Imbas Pasar Berharap The Fed Dovish

Kompas.com - 23/01/2020, 09:47 WIB
Wayan A. Mahardhika,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber Reuters

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga emas naik tipis pada hari Kamis, (23/1/2020) dikarenakan pasar berharap penurunan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed).

Harga Emas dunia naik 0,25 persen di level 1,562 dollar AS per ounce. Kenaikan bisa berlanjut jika kebijakan The Fed terus dovish.

"Harga emas masih baik antara 1.545 dollar AS dan 1.550 dollar AS, harga naik disebabkan investor masih berharap akan dovish," kata kepala analis ActivTrades, Carlo Alberto De Casa, dilansir dari Reuters, Kamis (21/1/2020).

Baca juga: Sempat Melonjak, Harga Emas Dunia Turun Lagi

Carlo mengatakan kedepannya harga emas masih akan tinggi dengan berbagai bank sentral dunia masih akan menurunkan suku bunga.

"Kami memiliki potensi bagi Bank Inggris dan bank sentral Australia untuk menurunkan suku bunga. Saya tidak melihat Federal Reserve AS atau ECB menjadi hawkish dalam enam bulan ke depan baik ," ucapnya.

Pasar emas akan mengawasi rapat kebijakan pertama Bank Sentral Eropa tahun ini pada hari ini, sementara pertemuan pertama The Fed dijadwalkan untuk 28-29 Januari.

Seperti diketahui jika The Fed menurunkan suku bunga, emas berpotensi naik harganya. Sebab dolar menjadi tidak menarik sebagai pilihan investasi dan orang-orang cenderung menempatkan uangnya dalam bentuk emas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com