Cegah Virus Corona, Tiga Perusahaan BUMN Kirim 25.000 Masker ke Hongkong

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan plat merah ikut membantu masyarakat Indonesia yang tinggal di China untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Salah satu caranya, yakni membagikan masker kepada.

Erick mengatakan, saat ini, BNI Hongkong sudah membantu penyebaran masker. Namun, jumlah maskernya masih kurang.

Rencananya, tiga perusahaan BUMN akan mengirimkan tambahan masker sebanyak 25.000. Ketiga perusahaan pelat merah tersebut, yakni BNI, Garuda Indonesia, dan RNI.

Baca juga: Maskapai AS Mulai Batalkan Penerbangan ke China Karena Virus Corona

“Masyarakat Indonesia di Hongkong termasuk yang paling besar, untuk membantu mengantisipasi virus corona, RNI akan mengirimkan masker melalui Garuda, yang kemudian akan dibagikan di BNI cabang Hongkong,” ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/2/2020).

Erick menambahkan, masker tersebut paling lambat dikirimkan pada Selasa (4/2/2020) mendatang.

“Semoga dapat membantu masyarakat Indonesia di sana,” kata Erick.

Virus corona (coronavirus) tengah menjadi perhatian dunia. Pasalnya selain mulai menyebar di kota Wuhan, China, virus corona jenis baru tersebut juga terdeteksi hingga Amerika Serikat.

Berdasarkan informasi dari Komisi Kesehatan Nasional China, virus corona memiliki kemiripan seperti virus SARS dan MERS yang dapat mengakibatkan kematian bagi penderitanya.

Sejak diketahui sebagai wabah misterius yang menyebabkan pneumonia, jumlah pasien yang terinfeksi virus ini terus bertambah.

Baca juga: Takut Tertular Corona, Bagaimana Warga China Pesan Makan lewat Ojol?