Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impor Pangan dari China Akan Dihentikan Sementara, RI Cari Pemasok Lain

Kompas.com - 03/02/2020, 16:16 WIB
Mutia Fauzia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan pemerintah bakal menghentikan sementara impor produk makanan dan minuman dari China akibat wabah virus corona.

Agus pun menjelaskan langkah tersebut perlu dilakukan sesegera mungkin lantaran jumlah korban meninggal dan terinfeksi yang terus bertambah. Sementara belum ditemukan vaksin serta pola persebaran virus tersebut.

Adapun untuk mengantisipasi produk-produk yang terdampak pelarangan impor, pemerintah bakal mencari negara rekanan dagang lain dalam memenuhi kebutuhan produk tersebut.

Baca juga: Antisipasi Virus Corona, RI Akan Hentikan Sementara Impor Pangan dari China

"Nanti pasti ada alternatif kalau memang bahan itu tetap dibutuhkan dan ada kekosongan di Indonesia. Otomatis kita mencari (di negara) penggantinya. Saya rasa itu ada," ujar Agus ketika ditemui wartawan di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jakarta, Senin (3/2/2020).

Agus menjelaskan, penghentian impor tak berlaku untuk produk-produk elektronik. Selain itu, dirinya belum bisa memastikan hingga kapan penghentian impor diberlakukan.

Keputusan mengenai kapan penghentian impor berlaku menunggu hasil rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Perekonomian sore hari ini.

"Keputusan harus dimabil bersama dengan kementerian lain. Karena ini tdk hanya sendiri tapi berkaitan dengan kementerian lain," ujar dia.

Baca juga: Pengusaha Hotel Gundah Gulana Akibat Virus Corona

Sebelumnya, Agus juga sempat mengatakan meski impor pangan dari China akan berhenti sementara, Mendag memastikan bahwa pangan yang masih di Impor dari China seperti bawang putih masih bisa diisi dari stok dalam negeri.

"Pada dasarnya impor itu mengisi kekosongan. Sementara ada dua hal di sini. Menurut Mentan ini pasokan masih ada, kemudian kita juga harus berhati-hati untuk mengimpor sekarang ini," ucapnya.

Sementara itu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan pasokan bawang putih dalam negeri masih mencukupi kebutuhan dalam negeri.

"Cadangan untuk bawang putih panen lokal kami sudah siapkan. Insyaallah memenuhi apa yang menjadi kebutuhan. Karena impor yang kemarin kami pun masih punya cadangan menurut hitungan kami," ucap dia.

Baca juga: Sri Mulyani: Virus Corona Buat Ekonomi China Sulit, Begitu Juga Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com