JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, masker bukan merupakan komponen terpenting untuk mencegah tertular virus corona.
Menurut dia, daya tahan tubuh seseorang merupakan yang terpenting agar tak tertular virus asal Wuhan, China itu.
“Masker enggak banyak bantu, virus (corona) ukurannya kecil. Kalau Anda buat masker serapat apapun yang ada malah bikin Anda sesak,” ujar Honesti di Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Baca juga: Mengapa Ekonomi Global Lebih Rentan Virus Corona Dibanding SARS?
Honesti berpesan, pola hidup sehat merupakan kunci dari segala bentuk macam penyakit. Atas dasar itu, ketimbang menggunakan masker, lebih baik masyarakat menjaga pola hidupnya agar daya tahan tubuhnya baik.
“Statistik yang kena (virus corona) yang daya tahan tubuhnya rendah. Pola hidup sehat itu membuat virus apapun segan di tubuh Anda,” kata Honesti.
Honesti menjelaskan, saat ini belum ada vaksin anti virus corona. Bahkan, kata dia, China saja hingga saat ini belum menemukan obat untuk penyakit tersebut.
“Di China saja sampai sekarang (penanganan kepada pasien virus corona) bagaimana menaikan daya tahan tubuh seseorang,” ucap dia.
Baca juga: Mari Elka: Dampak Virus Corona di RI Lebih karena Ekonomi China Tertekan