Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Migas Jadi Biang Kerok Ekspor Januari 2020 Turun 3,71 Persen

Kompas.com - 17/02/2020, 13:00 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor sepanjang Januari 2020 sebesar 13,41 miliar dollar AS.

Realisasi tersebut turun sebesar 3,71 persen jika dibandingkan Januari 2019 dengan nilai 13,92 miliar dollar AS.

Ekspor Januari 2020 juga merosot 7,16 persen jika dibandingkan Desember 2019 dengan nilai 14,4 miliar dollar AS.

Baca juga: Januari 2020, Neraca Dagang RI Defisit 864 Juta Dollar AS

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, merosotnya nilai ekspor Januari 2020 diakibatkan sektor migas dan non migas yang sama-sama mengalami penurunan.

Namun, ekspor migas mengalami penurunan yang lebih dalam yakni sebesar 34,7 persen secara tahunan (year on year/yoy), sementara sektor non migas hanya turun 0,69 persen secara yoy.

"Nilai ekspor Januari 2020 turun 3,71 persen. Ekspor migas turun 34,73 persen, sementara non migas turun lebih landai, yakni 0,69 persen," kata Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Senin (17/2/2020).

Jika dilihat berdasarkan sektornya, hanya sektor pertanian dan industri pengolahan yang tidak mengalami penurunan secara tahunan.

Sektor pertanian masih mengalami pertumbuhan sebesar 4,54 persen (yoy) dan industri pengolahan tumbuh sebesar 3,16 persen (yoy).

Baca juga: ESDM: Virus Corona Tak Ganggu Ekspor Batu Bara RI

Sementara sektor migas anjlok 34,7 persen (yoy), kemudian sektor pertambangan dan lainnya turun 19,15 persen (yoy).

Lalu, jika dilihat dari negaranya, Swiss menjadi negara tujuan ekspor non migas yang mengalami pertumbuhan paling tinggi, yakni sebesar 133,2 juta dollar AS secara bulanan (month to month/mtm).

China justru menjadi negara tujuan ekspor non migas yang mengalami penurunan paling tinggi dengan nilai 211,9 juta dollar AS (mtm).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com