Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biar Skor Kredit Tidak Jelek, Lakukan Ini

Kompas.com - 21/02/2020, 08:58 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam pengajuan kredit, terkadang masyarakat sering terkendala pada skor kredit yang sudah ditetapkan, sehingga pengajuan kredit gagal.

Namun, jangan khawatir Anda masih bisa memperbaiki skor kredit Anda dengan banyak cara.

Chief Executive Officer, Kredivo Indonesia, Alie Tan mengungkapkan, memang masyarakat Indonesia kebanyakan hanya ingin mengetahui skor kredit, namun tidak tahu cara memperbaiki skor kredit yang jelek.

Baca juga: Kualitas Skor Kredit Digital Kredivo Setara Bank

"Kabanyakan user itu warga kita itu, cuma mau tau kredit skornya berapa? Tapi jarang yang mereka mau tahu gimana cara improve-nya," kata Alie di Jakarta Selatan, Kamis (21/2/2020).

Alie menyebut ada banyak cara dalam memperbaiki skor kredit agar pengajuan kredit bisa disetujui oleh pemberi kredit, baik bank, perusahaan pembiayaan, maupun fintech.

"Mudah banget sebenarnya dalam memperbaiki skor kredit, pertama dari payment," katanya.

Payment alias pembayaran yang dimaksud adalah pembayaran cicilan sebelumnya, dimana banyak orang yang melakukan pembayaran mencicil sehingga bunga terus melejit.

"Simple, nomor satu itu payment, jangan pernah telat bayar, bayar tepat waktu dan jangan nyicil-nyicil. Misal utangnya Rp 1 juta lalu terus-terusan bayarnya cuma Rp 50.000 sebulan," ungkapnya.

Baca juga: Tak Disadari, 3 kesalahan Ini Bisa Rusak Skor Kredit Anda

Selanjutnya dari sisi income atau pendapatan. Menurut Alie, seseorang yang ingin mengajukan kredit seharusnya bisa realistis dengan pendapatan.

Ini karena penyelenggara kredit pada dasarnya sudah memiliki data calon kreditur, termasuk penghasilan yang diperoleh.

"User bohong juga kita tahu, dia bilang gaji Rp 3 juta ternyata Rp 10 juta," jelasnya.

Alie mengatakan dalam memberikan skor kredit kepada kreditur pihaknya memkliki parameter 0 sampai 1.000. Ini didasarkan pada kompilasi data perbankan, data transaksi dan juga perilaku kreditur.

"Di Kredivo kita lakukan scoring 0 sampai 1.000 seberapa likely user ini bayar, seberapa likely user akan telat bayar. Dengan GINI bisa dilakukan pengukuran performance kredit. Makin tinggi skornya makin bagus," kata Alie.

Baca juga: Ini yang Dilakukan Fintech untuk Pastikan Kelayakan Pengajuan Kredit

Bagi Anda yang ingin melakukan pembelian dengan kredit, ada baiknya jika Anda memperbaiki skor kredit, untuk memberikan kepercayaan kepada pemberi kredit dan meloloskan pengajuan pinjaman Anda.

Pemberi kredit juga tentunya tak mau rugi dan melakukan penyaringan ketat terhadap calon krediturnya.

Hal ini untuk antisipasi jika ke depannya nasabah tidak mampu melunasi kreditnya dan terpaksa masuk dalam golongan kredit macet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com