Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Terminal 4 Bandara Soetta, AP II Butuh Rp 12 Triliun

Kompas.com - 04/03/2020, 22:09 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com-Saat ini Angkasa Pura II tengah mendesain Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta. Rancangan ini baru akan rampung pada Januari 2021 atau paling lambat Februari tahun depan.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin memperkirakan dana untuk membangun terminal yang merupakan permintaan Presiden Joko Widodo ini bisa mencapai Rp 12 triliun.

"Kami perkirakan dananya sekitar Rp 11 triliun sampai Rp 12 triliun. Dan memang kami juga tidak berasumsi melakukan self investment atau self financing.  Tentu ada pola yang kami coba terobos dengan bisnis model baru," kata dia di Jakarta, Rabu (4/3/2020).

Baca juga: Bangun Terminal 4, Bandara Soetta Siap Tampung 110 Juta Penumpang Per Tahun

Menurut dia, nantinya ada tiga tahapan desain, yaitu konseptual, basic design, dan engineering design.

Setelah itu baru masuk ke tahap konstruksi.

Selain pembangunan terminal sebut Awaluddin, pihaknya juga mulai memikirkan kerja sama pembangunan layanan kargo.

Menurut dia, layanan kargo domestik maupun internasional masih terbatas sehingga nanti pada terminal baru tersebut akan dibangun layanan kargo.

"Kargo itu adalah freighter langsung yang bawa. Karena freighter masih terbatas yang datang ke kita jadi itu yang akan kita tambah," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Minta Terminal 4 Soekarno-Hatta Segera Dibangun, Ini Kata Bos AP II

Dia mengatakan, suda ada investor yang tertarik layanan kargo ini. Namun, dia tidak menyebut detail nama para investor itu.

"Sudah beberapa mulai masuk Indonesia juga sudah dilirik cukup menarik, termasuk juga kargo untuk e-commerce untuk jangka panjang. Mudah-mudahan ini masih bisa bertahan walaupun di tengah isu corona," katanya.

Namun, pembangunan kargo masih difokuskan pada tahun 2021 mendatang.

"Untuk kargo mungkin baru kita geser ke tahun depan karena prioritas kita lebih ke Terminal 4 dulu sekarang. Tapi secara penyiapan sudah kita tentukan untuk pengembangan bisnis kargo," ujarnya.

Baca juga: Desain Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta Mulai Dirancang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com