Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Penopang Ekonomi, UMKM Harus Diberdayakan

Kompas.com - 07/03/2020, 06:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memberikan sumbangan yang besar terhadap perekonomian.

UMKM pun menjadi penopanh ekonomi nasional di tengah kondisi ekonomi global yang tak pasti.

Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun mengatakan, penting untuk memberdayakan dan mengembangkan UMKM. Sebab, kata dia, UMKM merupakan penopang ekonomi nasional.

Baca juga: Topang Ekonomi Nasional, UMKM Harus Diberi Insentif

Misbakhun mengatakan, UMKM sudah berkaki-kali terbukti paling kuat dalam menghadapi kondisi ekonomi yang rawan krisis. Menurutnya, daya tahan UMKM berbeda dengan perusahaan besar yang sangat terpengaruh kondisi global.

"UMKM merupakan struktur ekonomi terkuat dalam menghadapi kondisi ekonomi rawan," kata Misbakhun dalam keterangannya, Sabtu (7/3/2020).

UMKM, imbuh Misbakhun, adalah sektor ekonomi yang langsung melibatkan masyarakat dan memiliki daya dukung kuat.

"Sehingga UMKM memiliki ketahanan ekonomi yang lebih kuat dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global," jelasnya.

Baca juga: Manfaatkan Platform Digital, UMKM Bisa Jangkau Pasar Global

Oleh karena itu, Misbakhun mendorong regulator sektor keuangan, yakni Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memberikan dukungan bagi pelaku UMKM.

Berdasarkan data Asosiasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (Akumindo) pada 2019, kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia mencapai 65 persen atau sekitar Rp 2.394,5 triliun.

UMKM pun memberikan kontribusi terhsdap sektor ketenagakerjaan, yakini 96 persen dari 170 juta tenaga kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com