Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anda Pekerja? Ini Asuransi yang Cocok buat Karyawan

Kompas.com - 14/03/2020, 10:50 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Asuransi kesehatan sudah menjadi kebutuhan semua orang, termasuk para karyawan. Sebagai pekerja, tentu ingin mendapatkan perlindungan kesehatan yang memadai.

Saat ini ada banyak perusahaan asuransi yang menawarkan produk asuransi kesehatan, mulai dari yang preminya rendah hingga yang paling mahal sekalipun. Namun sebagai pekerja, Anda tentu ingin mendapatkan produk terbaik.

Pada dasarnya asuransi kesehatan akan memberikan perlindungan yang maksimal, hanya jika Anda bisa memilih dan membeli produk yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Premi yang tinggi juga tidak selalu menjamin manfaat yang tepat, apalagi jika pertanggungan yang diberikan tidak sesuai dengan kebutuhan.

Sangat penting bagi Anda untuk meluangkan waktu khusus mencari asuransi kesehatan ini. Sehingga Anda bisa memilih produk yang benar-benar tepat dan memberikan manfaat maksimal.

Jamin risiko kesehatan Anda dengan asuransi yang tepat. Sebaiknya ketahui dan pahami kriteria asuransi kesehatan yang cocok buat Anda sebagai karyawan seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Pilih Perusahaan Asuransi yang “Sehat” dan Profesional

Tak bisa dimungkiri jika saat ini ada banyak sekali perusahaan asuransi yang menyediakan layanan asuransi kesehatan. Hal ini akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Anda, karena banyak pilihan yang bisa dijadikan sebagai pertimbangan.

Meski begitu, sangat penting untuk selalu jeli dan cermat sejak awal. Sebab banyak juga perusahaan asuransi ini yang tidak memiliki kinerja maksimal dalam melayani pelanggan.

Hindari memilih perusahaan asuransi dengan sembarangan, sebab hal ini bisa saja menimbulkan kerugian. Pilih perusahaan asuransi yang kondisinya “sehat” dan bebas masalah, baik itu masalah finansial dan lainnya.

Selain itu, kinerja perusahaan juga patut menjadi pertimbangan. Jangan sampai Anda dan para karyawan perusahaan mengalami kendala ketika melakukan klaim atau urusan lainnya di kemudian hari. Pastikan Anda hanya memilih perusahaan asuransi yang benar-benar sudah profesional.

2. Cari Asuransi yang Memberikan Perlindungan 24 Jam Penuh

Bukan hanya ketika bekerja dan berada di dalam lingkungan perusahaan saja, namun Anda juga perlu mendapatkan perlindungan asuransi secara penuh sepanjang waktu. Pastikan Anda hanya memilih perusahaan asuransi yang memberikan perlindungan selama 24 jam penuh.

Ini penting agar setiap karyawan Anda bisa mendapatkan perlindungan yang maksimal sebanyak yang mereka butuhkan. Anda tentu tidak akan pernah tahu, kapan dan di mana berbagai macam gangguan kesehatan itu muncul.

Baca Juga: Punya Asuransi Kesehatan dari Kantor? Begini Cara Memaksimalkan

3. Pilih yang Memiliki Jaringan Klinik dan Rumah Sakit yang Luas

Tak kalah penting untuk diperhatikan juga adalah memilih perusahaan asuransi yang sudah menyediakan jaringan klinik dan rumah sakit secara luas. Sebab sebagai karyawan, Anda akan membutuhkan akses yang mudah untuk mendapatkan layanan kesehatan yang dibutuhkan.

Perusahaan asuransi dengan jaringan klinik dan rumah sakit terbatas akan sangat merepotkan serta menyita banyak waktu dan tenaga. Selain itu, cermati juga kualitas klinik dan rumah sakit rekanan perusahaan asuransi, sebab hal ini juga akan menjadi penentu kualitas pengobatan yang bisa didapatkan.

Jangan sampai Anda memilih perusahaan asuransi dengan jaringan klinik dan rumah sakit yang tidak bereputasi serta tidak memiliki peralatan/layanan yang memadai. Bukan hanya menyulitkan, namun hal ini juga akan sangat merugikan Anda.

4. Pilih Asuransi dengan Sistem ‘Cashless’

Berobat dengan cara yang mudah dan praktis juga bisa Anda dapatkan dengan memilih asuransi yang tepat sejak awal. Memilih asuransi dengan sistem cashless bisa menjadi keputusan yang sangat tepat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com