Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan: Stok 11 Bahan Pokok Aman hingga Agustus 2020

Kompas.com - 16/03/2020, 18:39 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyatakan, stok 11 bahan pangan pokok aman.

Dengan demikian, masyarakat tak perlu khawatir dengan menipisnya stok bahan pangan.

Menurut penghitungannya, Syahrul menyatakan stok bahan pokok aman hingga Agustus 2020.

"Kementan mengawal dengan ketat pasokan dan stok (bahan) pangan. Masyarakat mohon agar tenang dan tidak perlu resah. Pasokan dan stoknya ada. Hitungan kami hingga Agustus masih cukup," kata Syahrul dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (16/3/2020).

Baca juga: Pemerintah Pastikan Stok Bahan Pokok Terjamin dan Harga Stabil

Syahrul mengatakan ada 11 komoditas pokok yang dikawal pasokannya oleh pemerintah, antara lain beras, jagung, bawang merah, bawang putih, dan cabai merah besar.

Kemudian, cabai rawit, daging sapi atau daging kerbau, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir, dan minyak goreng.

Menurut Mentan, panen raya padi, jagung dan komoditas lainnya masih terus berlangsung hingga beberapa bulan ke depan. Stok akan terus terisi dan secara simultan mengisi pasar.

Syahrul juga menyampaikan, memang ada komoditas yang stoknya terpaksa harus didatangkan dari luar negeri, karena memang produksi dalam negeri belum mencukupi, seperti bawang putih, daging sapi, dan gula.

Baca juga: Antisipasi Harga Bahan Pokok Meroket, Ini yang Dilakukan Kemendag

"Keadaannya tidak terhindarkan mengingat pemerintah ingin pastikan tidak ada kelangkaan menjelang puasa dan Lebaran," tambahnya.

Para pelaku usaha bidang pangan pun telah diminta turut berkontribusi dan peran sertanya untuk menjaga stok dan harga stabil.

Syahrul juga mengajak semua pihak tidak mengambil keuntungan dari keadaan abnormal akibat wabah virus corona.

"Produsen hingga pedagang juga punya tanggung jawab sosial dan patriot bagi negeri ini. Pemerintah dan masyarakat harus bersama. Insya Allah kejadian akibat bencana corona ini dapat kita lewati, dan rakyat kecil tidak makin berat beban hidupnya," pungkas Syahrul.

Baca juga: Cegah Penyelundupan, Pemerintah Fasilitasi Pusat Logistik Bahan Pokok Perbatasan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com