Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waralaba Snack Ayam Masih Gurih, Xi Ji Bakal Buka 250 Gerai

Kompas.com - 18/03/2020, 19:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Potensi bisnis makanan dan minuman (mamin) di Indonesia diyakini masih cerah pada tahun ini.

Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) pun membidik industri mamin Indonesia tahun ini tumbuh dua digit.

Selain itu, Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI) pun menyatakan, peluang bisnis kemitraan di Indonesia tahun 2020 ini masih cemerlang. Adapun bisnis waralaba tahun ini masih akan didominasi sektor makanan dan minuman.

Baca juga: Menyantap Laba Bisnis Ayam Geprek, 4 Bulan Bisa Balik Modal

Besarnya potensi di industri mamin mendorong grup makanan dan minuman, Mitra Boga Ventura (MBV) berkolaborasi dengan KULO Group membidik bisnis snack ayam siap saji.

Petinggi grup MBV, Michael Marvy Jonathan mengungkapkan, pihaknya akan meluncurkan merek baru dengan nama Xi Ji Street Snack. Xi Ji terinspirasi dari tren di Taiwan, di mana minuman bubble tea disandingkan dengan produk snack ayam goreng.

Rencananya, gerai pertama Xi Ji akan diluncurkan pada 20 Maret 2020 di Gandaria Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kemudian, mulai 10 April 2020, MBV dan KULO Group akan membuka 250 gerai Xi Ji lainnya di seluruh Indonesia.

"Pangsa pasar yang coba dibidik Xi Ji adalah kelas menengah yang saat ini populasinya terus bertambah," kata Marvy dalam keterangannya, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Menggiurkan, Tawaran Kemitraan Ayam Geprek dari Surabaya

Semua outlet Xi Ji tersebut akan dikembangkan melalui konsep kemitraan dan tersebar di sejumlah kota di Tanah Air seperti Jabodetabek, Bandung, Medan, Surabaya, Palembang, Bali, Pontianak, Makassar, Pekanbaru, Jember, Pati, Magelang, dan kota-kota lainnya.

Ditargetkan sebelum Lebaran nanti, sekitar 50-100 outlet sudah bisa dibuka.

"Ini konsep kemitraan, jadi yang bekerja bukan hanya kami saja, melainkan juga para mitra. Selain itu, para mitra juga ingin cepat-cepat membuka outlet dengan harapan agar modal mereka segera kembali. Sebab, mereka sudah mengeluarkan biaya, seperti sewa tempat, biaya kemitraan, dan lainnya,” jelas Marvy.

Marvy menuturkan, produk Xi Ji mempunyai sejumlah keunikan mulai dari rasa hingga harga yang sangat kompetitif. Meskipun mengadopsi camilan ala Taiwan, namun rasanya disesuaikan dengan selera atau lidah konsumen Indonesia, seperti rasa pedas.

Baca juga: Ayam Geprek dan Bubble Tea Paling Laris Manis untuk Berbuka Puasa

Menurut Marvy, produk Xi Ji dibanderol dengan harga yang sangat kompetitif.

“Saat ini, harga produk brand-brand camilan ala Taiwan yang ada di Indonesia belum menjangkau semua lapisan masyarakat,” paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com