Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kondisi Menhub, Ventilator Sudah Dilepas

Kompas.com - 25/03/2020, 09:39 WIB
Ade Miranti Karunia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Jodi Mahardi menyatakan, kondisi Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi telah menunjukkan tanda pemulihan.

Budi sudah dirawat selama 10 hari di RSPAD Gatot Soebroto setelah diketahui positif terjangkit virus corona (Covid-19).

Pihak rumah sakit melaporkan kepada Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Menhub Ad Interim Luhut Binsar Pandjaitan bahwa alat bantu pernapasan (ventilator) mulai dilepas.

Baca juga: Jejak Blusukan Menhub Sebelum Positif Corona

"Kondisi Menhub sudah sangat membaik. Kalau tidak salah, RSPAD sudah melepas alat bantu napas beliau," kata Jodi dalam konferensi video, Jakarta, Selasa (24/3/2020).

Tak lupa, dia mendoakan agar kesehatan Budi Karya terus membaik dan bisa beraktivitas kembali dengan jabatan yang kini sementara waktu beralih ke Luhut menjadi Menhub Ad Interim.

"Jadi, marilah kita doakan agar beliau bisa segera berkumpul kembali dan melakukan aktivitas seperti biasanya," ucapnya.

 dinyatakan positif terjangkit virus corona (Covid-19) pada 14 Maret 2020 lalu, tugasnya kini digantikan oleh Luhut yang ditunjuk langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Gantikan Sementara Budi Karya, ini 5 Arahan Luhut sebagai Menhub

Pada pemberitaan sebelumnya, sewaktu Budi Karya dinyatakan positif Covid-19, Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto, Budi Sulistya menjelaskan adanya pejabat pemerintah yang positif virus corona dengan nomor identitas pasien 76. 

Lalu Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang mendampinginya mengkonfirmasi bahwa pejabat yang dimaksud adalah Budi Karya.

"Atas izin keluarga yang disampaikan oleh kepala RS tadi adalah Pak Menhub," kata Pratikno.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com