Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Ini Langkah PGN untuk Menanggulangi Penyebaran Virus Corona

Kompas.com - 28/03/2020, 18:50 WIB
Anissa DW,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebagai upaya untuk menindaklanjuti kabar meninggalnya salah satu pekerja PT Perta Arun Gas (PAG) dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah melakukan beberapa tindakan penanggulangan.

“Kami turut berduka cita atas meninggalnya almarhum. Bagaimanapun almarhum memiliki kontribusi yang besar untuk perusahaan,” kata Sekretaris Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara Tbk, Rachmat Hutama, dalam pernyataan tertulis, Sabtu (28/3/2020).

Sebagai informasi, PT Perta Arun Gas (PAG) merupakan salah satu anak perusahaan PGN yang beroperasi di wilayah Aceh dan Sumatera bagian utara. 

Adapun tindakan tersebut berupa sterilisasi lingkungan kerja PAG dan sekitarnya sesuai dengan dengan SOP Penanganan Covid-19.

Ilustrasi pandemi Virus Corona yang menyebabkan Covid-19SHUTTERSTOCK Ilustrasi pandemi Virus Corona yang menyebabkan Covid-19

Langkah itu dilakukan untuk memastikan kesehatan dan keamanan pekerja. Dengan begitu, kegiatan operasional perusahaan dalam melayani masyarakat berjalan aman dan berkelanjutan.

Selain itu, PGN juga telah melakukan penelusuran riwayat perjalanan dan kedinasan korban sebelum sakit dan dirawat Rumah Sakit (RS) Arun Aceh.

Adapun korban dinyatakan positif Covid 19 status ke-826 pada Kamis, (26/3/2020) lalu.

Untuk itu, PAG meminta keluarga serta sejumlah orang yang sempat berinteraksi dengan korban untuk dikarantina. Kemudian, ia melanjutkan, akan dilakukan pengecekan kesehatan di RS Arun.

“Pekerja yang sempat berkontak dengan almarhum, saat ini dikarantina di Rumah Dinas Pertamina (RDP),” ujar Rachmat.

Upaya pencegahan Covid-19

Rachmat mengungkapkan, PAG telah aktif menindaklanjuti arahan Direktur Pertamina untuk mengantisipasi persebaran Covid-19, terutama di lingkungan kantor.

“Sejak 16 Maret, para tamu dilarang masuk ke area kantor dan site, hanya dipersilakan mengubungi call center PAG apabila ada keperluan penting. Mulai 17 Maret, telah dilakukan penyemprotan disinfektan di area kantor operasional, masjid, dan area publik,” ungkap Rachmat.

PAG juga melakukan monitor ketat untuk area perumahan agar semua pekerja dan keluarga betul-betul berada di rumah. 

Selain itu, PAG memberlakukan pembatasan tamu yang berkunjung serta wajib lapor ke call center.

Sementara itu, untuk pekerja operasional yang tinggal di luar komplek PAG ditempatkan sementara di guest house PAG guna memudahkan pengawasan.

Baca juga: Selama 3 Bulan, PGN akan Salurkan Gas ke RS Darurat Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran

“Kemudian selama pelaksanaan work from home (WFH), kami menyediakan sarana komunikasi untuk memastikan kelancaran komunikasi bagi manajemen dan bekerja. Dengan demikian, kegiatan operasional perusahaan dapat tetap berjalan dengan keterbatasan mobilitas kami,” imbuhnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com