Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Physical Distancing, Perusahaan Pialang Berjangka Ini Catatkan Tambahan Nasabah Baru

Kompas.com - 04/04/2020, 22:39 WIB
Kurniasih Budi

Editor

KOMPAS.com - Hingga kini, pemerintah masih menerapkan physical distancing bagi rakyat Indonesia lantaran merebaknya virus corona.

Tak tanggung-tanggung, demi memutus mata rantai persebaran virus mematikan itu, Presiden Joko Widodo sendiri yang mengambil kebijakan bagi rakyat Indonesia untuk tertib melakukan physical distancing.

"Kebijakan belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan ibadah di rumah perlu terus digencarkan untuk mengurangi pengurangan penyebaran Covid-19," ujar Presiden Joko Widodo saat memberikan konferensi jarak jauh pada Senin (16/3/2020).

Ilustrasi pialang sahamthikstockphotos Ilustrasi pialang saham
Kendati demikian, kata Direktur Solid Gold Berjangka (SGB) Dikki Soetopo, jumlah transaksi perdagangan perusahaan pialang berjangka ini tidak terpengaruh.

"Kami mencatatkan tambahan nasabah baru," kata Dikki dalam pernyataan tertulis, Sabtu (4/4/2020).

Menurut dia, di tengah pandemi virus corona, situasi pasar menunjukkan kecenderungan positif untuk investasi perdagangan berjangka, utamanya emas atau locogold.

"Sejak awal tahun, dan khususnya selama wabah Covid-19 melanda, indeks harga emas terus merangkak naik," kata dia.

Emas Logam Mulia AntamDok. Humas PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau INALUM Emas Logam Mulia Antam

Ia juga mencermati, para nasabah perdagangan berjangka emas merasa lebih senang.

Pasalnya, kisaran harga pada transaksi emas menjadi lebih cepat dan dinamis.

Dalam pengamatan Dikki, pada kondisi normal, kisaran harga ada di posisi 10-20 poin.

"Selama Covid-19, kisarannya bisa 50 hingga 100 poin," ucapnya.

Catatan SGB menunjukkan, sepanjang Februari 2020 dibandingkan dengan Februari 2019 (year on year), pertumbuhan volume transaksi mengalami peningkatan sebesar 10,2 persen menjadi 35.491 lot.

Sementara, jumlah nasabah baru hingga 31 Maret 2010 mengalami pertambahan 245 nasabah baru.

Cegah corona

PT Solid Gold Berjangka (SGB) membagikan 1.000 masker, 1.000 botol hand sanitizer, dan 1.000 paket bahan makanan pokok kepada para pengemudi ojek online, petugas kebersihan jalanan, polisi lalu lintas, serta para pengguna jalan di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan, Sabtu (4/4/2020),Solid Gold Berjangka SGB PT Solid Gold Berjangka (SGB) membagikan 1.000 masker, 1.000 botol hand sanitizer, dan 1.000 paket bahan makanan pokok kepada para pengemudi ojek online, petugas kebersihan jalanan, polisi lalu lintas, serta para pengguna jalan di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan, Sabtu (4/4/2020),
Demi mencegah penyebaran virus corona, SGB membagikan 1.000 masker, 1.000 botol hand sanitizer, dan 1.000 paket bahan makanan pokok kepada masyarakat yang membutuhkan.

Bantuan itu diberikan kepada para pengemudi transportasi online (ojek online), petugas kebersihan jalanan, polisi lalu lintas, serta para pengguna jalan di kawasan Cipete Utara, Jakarta Selatan, Sabtu (4/4/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com