Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investasi Emas Online, Ini Untung dan Ruginya

Kompas.com - 05/04/2020, 18:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Zaman semakin canggih, investasi emas yang ditawarkan untuk masyarakat, termasuk generasi milenial kian mudah dan murah. Tinggal klik dari ponsel, kamu sudah bisa investasi emas secara online.

Tidak ada lagi kata susah dan ribet. Semua dapat dilakukan hanya dalam satu genggaman
tangan saja.

Emas merupakan salah satu ladang investasi favorit banyak orang karena dianggap paling
aman (safe haven). Alasannya, investasi emas memiliki keunggulan dari sisi nilai yang relatif
lebih stabil, imbal hasil cukup menggiurkan, minim risiko, serta mudah diuangkan.

Baca juga: Perbandingan Harga Emas Antam Sekarang dan Tahun Lalu, Naiknya Fantastis

Di tengah wabah virus corona atau Covid-19, harga emas terbang jauh meninggalkan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) maupun kurs rupiah yang justru melemah tajam. Harga emas pun diprediksi akan terus meningkat dalam jangka panjang.

Jangan galau, buat kamu yang ingin investasi emas secara daring atau online, pahami dulu
keuntungan dan kerugian, seperti dikutip dari Cermati.com, Minggu (5/4/2020).

Keuntungan Investasi Emas Online

Investasi emas secara online memang memberikan ‘kenikmatan’ bagi calon investor. Berikut
7 keuntungan atau kelebihan investasi emas online.

1. Mudah dan praktis

Kamu dapat melakukan transaksi jual beli emas online di manapun dan kapanpun asal terhubung dengan jaringan internet. Tidak perlu antre datang ke kantor cabang, semua dapat dilakukan secara online.

Baca juga: Harga Emas Antam Bisa Tembus Rp 1 Juta Per Gram?

2. Bisa ditransfer

Bukan hanya uang yang bisa ditransfer atau dikirim ke rekening, emas pun demikian. Dapat ditransfer ke pemilik akun lain asalkan menggunakan aplikasi atau platform yang sama.

3. Modal receh

Investasi emas online tidak membutuhkan modal ratusan, bahkan jutaan rupiah. Dewasa ini, ada e-commerce yang menawarkan investasi emas dengan modal receh, mulai dari Rp 100 saja.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com