Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rhenald Kasali Bersama Kitabisa.com Galang Dana untuk Para Sopir Taksi

Kompas.com - 05/04/2020, 20:28 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyaknya pengemudi taksi yang masih harus mencari nafkah di jalanan menggerakkan Guru Besar Manajamen Universitas Indonesia Rhenald Kasali melakukan penggalangan dana melalui startup yang diinisiasinya bersama Alfatih Timur, Kitabisa.com.

Dana yang terkumpul akan dibelikan sembako untuk para sopir taksi yang tak bisa bekerja dari rumah (work from home).

"Di saat seperti ini, mereka semua menahan lapar untuk mencari sesuap nasi untuk anak-istri di rumah. Kita mendengarkannya, karena kita sama-sama pernah jadi penumpang," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (4/4/2020).

Baca juga: Rhenald Kasali: 80 Persen Negara di Dunia Tak Siap Hadapi Corona

Hingga Sabtu kemarin, dana yang terkumpul telah mencapai Rp 700 juta atau telah mencapai target dalam waktu sekitar 1 pekan.

Inisiatif penggalangan dana tersebut juga mendapatkan dukungan dari Sido Muncul. Pemilik Sido Muncul, Irwan Hidayat, mendonasikan tambahan 1.000 paket sembako.

"Kami melihat apa yang dilakukan Pak Rhenald ini posittif dan riil untuk membantu masyarakat yang terdampak, khususnya pengemudi taksi," kata Irwan Hidayat.

Sementara itu Founder dan CEO Kitabisa.com, Alfatih Timur menyatakan gerakan pengumpulan dana untuk sopir taksi ini banyak mendapatkan dukungan public figure maupun selebgram sehingga campaign-nya pun bisa menjangkau banyak orang dalam waktu singkat.

"Baru enam hari sudah terkumpul lebih dari Rp 700 juta. Mudah-mudahan donasi akan terus mengalir sehingga makin banyak pengemudi taksi bisa dibantu," ucapnya.

Bantuan yang terkumpul akan diserahkan dalam bentuk sembako kepada para pengemudi melalui kantin-kantin di setiap pool taksi.

Penggalangan dana yang merupakan bagian dari campaign #BersamaLawanCorona di platform Kitabisa.com ini akan terus dibuka hingga 57 hari mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com