Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Physical Distancing, Ini Cara Efektif Belanja dari Rumah

Kompas.com - 06/04/2020, 21:13 WIB
Kurniasih Budi

Editor

KOMPAS.com - Berjarak secara fisik atau physical distancing kian gencar dipraktikkan warga masyarakat untuk mengurangi risiko pandemi corona.

Ikhwal memutus mata rantai persebaran virus mematikan itu pun sebelumnya sudah digaungkan Presiden Joko Widodo.

"Kebijakan belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan ibadah di rumah perlu terus digencarkan untuk mengurangi pengurangan penyebaran Covid-19," ujar Presiden Joko Widodo saat memberikan konferensi jarak jauh pada Senin (16/3/2020).

Berkenaan dengan ketiga imbauan di atas, berbelanja dari rumah bisa menjadi pilihan untuk menyukseskan perang melawan pandemi corona.

Baca juga: Tips Belanja Aman ke Supermarket di Tengah Wabah Virus Corona

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, misalnya, telah mengeluarkan kebijakan berbelanja dari rumah bagi warganya.

Pemprov DKI Jakarta akan menyediakan layanan belanja jarak jauh untuk menekan angka penyebaran virus corona.

Program berbelanja dari rumah merupakan kolaborasi 50 pasar tradisional, pengelola aplikasi ojek daring (ojol), dan Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya.

Rehat

Belanja dari memang menjadi salah satu alternatif selama pemberlakuan physical distancing.

Demi mendukung kebijakan physical distancing, pengelola Ralali.com, online marketplace B2B (Business to Business), memperkenalkan kepada khalayak kampanye bertajuk Rehat.

Menurut CEO Ralali.com Joseph Aditya, Rehat merupakan kependekan dari Ralali pEduli keseHATan.

"Kami berupaya memberi respons cepat membantu pemerintah menekan penyebaran serta dampak virus corona," katanya dalam keterangan pers, Senin (6/4/2020).

Sebagai langkah nyata, Ralali memberi perhatian lebih kepada segenap lapisan masyarakat, utamanya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

ilustrasi belanja onlineShutterstock ilustrasi belanja online
Ralali, imbuh Joseph, menyediakan aplikasi, sistem pembayaran lengkap, dan armada Ralali Kargo untuk memperluas jangkauan.

Adapun target utama Rehat adalah pemerintah, masyarakat, petugas layanan publik, pengguna Ralali.com, BIG Agent, klien, dan mitra.

Kampanye itu dilakukan dalam empat tahap, yaitu Movement Rehat, Donation RalalixPeduliSehat, Belanja Aman dari Rumah (Marketplace), dan Virus Removal Chamber (VRC) Deployment.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com