Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Sesi I Ditutup Turun Tipis, Rupiah Menguat Dekati Kisaran 16.000

Kompas.com - 09/04/2020, 12:10 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama Kamis (9/4/2020) berakhir di zona merah.

IHSG sesi I ditutup turun tipis 0,05 persen (2,39 poin) pada level 4.624,29.

Sebanyak 165 saham melaju di zona hijau dan 203 saham merah. Sedangkan 114 saham lainnya stagnan.

Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 3,2 triliun dengan volume 4,42 miliar saham. IHSG sempat menyentuh titik tertinggi pada level 4.669,71 dan titik terendah pada level 4.562,9.

Baca juga: Dibuka pada Zona Hijau, IHSG Pagi Ini Mencoba Bangkit

Emiten yang masuk dalam top gainers siang ini antara lain, emiten Bank BTPN Syariah (BTPS) naik 6,3 persen, Elnusa (ELSA) naik 5,8 persen, Indofood (ICBP) naik 4,6 persen, Smartfren (FREN) naik 4,65 persen, Ciputra (CTRA) naik 442 persen, Astra (ASII) naik 3,9 persen, Kimia Farma (KAEF) naik 3,7 persen dan, Indofarma (INAF) naik 3,4 persen.

Sementara itu, emiten yang masuk pada top loosers antara lain Matahari Departement Store (LPPF) dengan penurunan 4,17 persen, Charoen Pokphand (CPIN) turun 3,5 persen, Jasa Marga (JSMR) turun 3,02 persen, Adaro Energy (ADRO) turun 2,8 persen, PT PP (Persero) (PTPP) turun 2,11 persen, PP Properti (PPRO) turun 1,8 persen, Bank BTN (BBTN) turun 1,6 persen, Wijaya Kusuma (WIKA) turun 1,32 persen dan, Kalbe Farma (KLBF) yang juga turun 1,3 persen.

Sementara itu rupiah hingga siang ini melanjutkan penguatan mendekati level 16.000.

Di pasar spot,   berdasarkan data Bloomberg pukul 11.25 WIB, rupiah menguat 170 poin (1,05 persen) ke posisi Rp 16.080 per dollar AS.

Adapun kurs referensi di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor)  naik menjadi Rp 16.241 per dollar AS dibandingkan kemarin pada Rp 16.245 per dollar AS.

Baca juga: Menguat, Berikut Kurs Rupiah terhadap Dollar AS Hari Ini di 5 Bank

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com