Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal I 2020, Kinerja Bongkar Muat di Terminal Peti Kemas Belawan Meningkat

Kompas.com - 02/05/2020, 04:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

 

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) melaporkan kinerja bongkar muat barang di Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan, Sumatera Utara. Kinerja ini antara lain terlihat pada kenaikan trafik.

Pelindo I melaporkan, arus kunjungan kapal selama Januari hingga Maret tahun 2020 sebanyak 218 call, yang meliputi terminal internasional dan domestik.

Sementara itu, bongkar muat barang peti kemas selama periode kuartal I 2020 sebanyak 211.026 boks. Angka ini meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019, yakni 208.843 boks.

Baca juga: Pelindo I Bentuk Terminal Peti Kemas di Belawan

Angka tersebut merupakan jumlah bongkar muat peti kemas di dua cabang, yakni Belawan International Container Terminal (BICT) dan Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB).

Realisasi bongkar muat tersebut setara dengan 267.456 TEUs, meningkat dibandingkan pada kuartal I 2019 yang sebesar 265.975 TEUs.

General Manager TPK Belawan Indra Pamulihan menyatakan, peningkatan arus bongkar muat di TPK Belawan untuk kuartal I tahun 2020 menunjukkan pertumbuhan yang positif.

“TPK Belawan mencatatkan realisasi bongkar muat barang selama periode kuartal I sebesar 3.600.256 ton di terminal internasional dan domestik yang naik 0,36 persen dibandingkan dengan realisasi kuartal I tahun 2019 yang sebesar 3.473.627 ton," kata Indra dalam keterangan tertulis, Jumat (1/5/2020).

Baca juga: Dulu Urus Dokumen di Pelabuhan Belawan Bisa 3 Jam, Sekarang Cuma 5 Menit

Indra menjelaskan, selama periode Januari hingga Maret 2020, trafik bongkar muat di TPK Belawan cenderung meningkat di terminal domestik, sedangkan untuk terminal internasional sedikit menurun di bulan Februari, namun mulai meningkat kembali di bulan Maret.

"Sehingga, kami optimis ke depannya trafik bongkar muat peti kemas di TPK Belawan akan menunjukkan tren positif," jelas Indra.

TPK Belawan memiliki dua terminal: terminal A untuk pelayanan internasional dan terminal B untuk pelayanan domestik.

Selama kuartal I 2020, komoditi unggulan di terminal domestik antara lain alat tulis kantor, bahan makanan, besi, dan tepung. Sedangkan untuk komoditi impor unggulan antara lain pupuk, bahan kimia, makanan ternak serta komoditi ekspor unggulan seperti minyak kelapa sawit, bahan kimia, dan karet.

Baca juga: Pelabuhan Belawan Bakal Dipakai untuk Kargo Domestik

Kinerja operasional TPK Belawan juga mengalami peningkatan, untuk rata-rata produktivitas terminal internasional selama kuartal I tahun 2020 sebesar 51,30 B/S/H (Box/Ship/Hour) dan terminal domestik sebesar 46,97 B/S/H.

Angka tersebut di atas standar kinerja bongkar muat peti kemas yang ditetapkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), yakni 32 B/S/H.

Adapun VP Public Relations Pelindo I Fiona Sari Utami mengungkapkan, selama masa pandemi virus corona, kinerja di seluruh cabang pelabuhan untuk layanan bongkar muat peti kemas dan cargo yang dikelola Pelindo I cenderung stabil.

Selain itu, kegiatan dan ekspor impor masih berjalan dengan lancar.

"Pelindo I juga memastikan layanan operasional pelabuhan tetap berjalan 24 jam," ujar Fiona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com