Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Siap Alokasikan 25 Seat Gratis di Setiap Penerbangan Setelah Covid Mereda

Kompas.com - 04/05/2020, 20:30 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk tengah menyiapkan berbagai strategi guna menarik minat calon penumpang kembali terbang nantinya pasca-pandemi Covid-19 berlalu.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pihaknya bahkan sudah melakukan pembahasan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio.

"Kita bicara sesuatu yang lebih, kalau ini sudah berlalu apa yang akan kita lakukan, apa yang kita tawarkan ke warga negara soal pariwisata Indonesia," ujarnya dalam sebuah diskusi virtual, Senin (4/5/2020).

Baca juga: Akan Ada Aturan Turunan Larangan Mudik, Ini Kata Garuda Indonesia

Salah satu ide yang ditawarkan oleh Irfan adalah memberikan 25 seat gratis di setiap penerbangan pada hari pertama seteah Covid-19 dinyatakan usai.

"Kami mau kok ngasih 25 kursi penerbangan gratis di setiap penebganag, tapi ini belum serius," kata Irfan.

Menurutnya, langkah-langkah bersifat promo perlu dilakukan untuk menarik kembali minat masyarakat berpergian dengan menggunakan moda transportasi udara.

"Kita harus berpartisipasi aktif, setelah Covid ini berlalu, dengan memberi insentif-insentif kepada penumpang," katanya.

Irfan memastikan, maskapai plat merah tersebut siap memberikan berbagai promo atau insentif untuk menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

"Jangan terlalu memikirkan yang pusing terus, mulai berpikir mau kemana," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com