Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telkom Indonesia Buka Kesempatan Magang untuk SMK hingga S2

Kompas.com - 22/07/2020, 11:15 WIB
Ade Miranti Karunia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk membuka kesempatan program magang dengan nama Great People Internship Program (GPIP).

Mengutip dari laman situs resmi Telkom Indonesia (internship.telkom.co.id), program GPIP ini mempunyai kualifikasi sebagai berikut:

Baca juga: Ini Kata Telkom soal Kebocoran Data Pelanggan Telkomsel

1. Lulusan program pendidikan SMK, Diploma, S1 dan S2 dengan waktu kelulusan maksimal 1 tahun.

2. Sudah berusia 18 tahun dan belum berusia 25 tahun terhitung 31 Januari 2019.

3. Belum menikah.

4. Belum memiliki pengalaman kerja.

5. Memenuhi persyaratan administrasi, kesehatan dan lulus seleksi.

Untuk calon peserta yang tertarik mengikuti magang di Telkom Indonesia, bisa mendaftarkan melalui website internship.telkom.co.id atau di karirhub.kemnaker.go.id.

Selain itu, calon peserta juga bisa mendaftar dengan cara mengunduh aplikasi Sisnaker yang terdapat di Google Play Store.

Baca juga: Telkom Bagikan Dividen Rp 15,26 Triliun

Peserta juga diminta untuk melengkapi curriculum vitae (CV) pada form yang tersedia pada laman resmi perusahaan serta melampirkan surat keterangan lulus atau ijazah terakhir, Surat Keterangan Berbadan Sehat (SKBS) dari Puskesmas atau rumah sakit, dan fotokopi KTP serta pas foto.

Pada program magang ini terdapat 4 bidang yang dapat dipelajari, yaitu Sales, Marketing, Telecommunication, dan Information Technology.

Untuk lokasi dan waktu penyelenggaraan program magang GPIP akan dibuka di 58 kota seluruh Indonesia. Waktu pelaksanaannya sendiri selama 6 bulan dan dapat diperpanjang maksimal satu kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com